Teknik Akupresur Titik Hegu (LI4) Menurunkan Intensitas Nyeri Dismenore Pada Remaja

Ida Dwi Revianti(1*), Arief Yanto(2)


(1) Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Dismenore merupakan salah satu gangguan saat menstruasi yang berasal dari kram uterus. Pentingnya dismenore untuk ditangani karena terbukti timbulkan dampak negatif bagi remaja antara lain yaitu seringkali merasa lelah dan lemah, apabila tidak ditangani, nyeri akan menyebar ke pinggang bahkan hingga paha yang kemudian disusul dengan mual muntah. Salah satu penatalaksanaan nyeri secara non famakologi adalah teknik akupresur pada titik hegu (LI4). Tujuan studi kasus ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik akupresur titik hegu (LI4) terhadap penurunan intensitas nyeri dismenore. Desain studi yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Subjek studi kasus yaitu remaja perempuan yang mengalami dismenore. Teknik sampling studi kasus ini menggunakan metode purposive sampling untuk mengumpulkan 3 responden dengan menggunakan kriteria inklusi. Penerapan akupresur dilakukan selama 3 hari, 1 kali sehari dengan durasi 20 menit. Hasil studi kasus menunjukkan adanya penurunan rerata intensitas nyeri pada ketiga subjek studi setelah dilakukan teknik akupresur titik hegu (LI4). Subjek studi kasus 1 terjadi penurunan rerata sebesar 85,71%. Subjek studi kasus 2 terjadi penurunan rerata sebesar 80% dan subjek studi kasus 3 terjadi penurunan rerata sebesar 66,67%. Hasil rata-rata penurunan intensitas nyeri dari ketiga klien didapatkan sebesar 77,46%. Teknik akupresur titik hegu (LI4) mampu menurunkan intensitas nyeri dismenore.

Keywords


dismenore; nyeri; holistic therapy

Full Text:

PDF

References


Ade, U. S. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Dismenore Primer di Pondok Pesantren Al-Imdad Yogyakarta. Hal 6.

Anisa, M. V. (2015). The Effect of Exerciseson The Effect Of Exercises On Primary Dysmenorrhea. J Majority, 4(2), 60–65.

Anurogo, D., Wulandari, A., & Hermita, P. (2011). Cara Jitu Mengatasi Nyeri Haid. Yogyakarta: Andi.

Bulechek, G., Butcher, H., Dochterman, J. M., & Wagner, C. (2016). Nursing Interventions Classification (NIC) 6th Edition. Retrieved from https://books.google.so/books?id=ikueFPSBSuYC&printsec=copyright#v=onepage&q&f=false

Dahlan, A., & Syahminan, T. V. (2016). Pengaruh Terapi Kompres Hangat Terhadap Nyeri Haid (Dismenorea) Pada Siswi SMK Perbankan Simpang Haru Padang. Jurnal Ipteks Terapan Research of Applied Science and Education, 10(02), 141–147.

EL-Gendy, S. R. (2015). Impact of Acupressure on Dysmenorrheal Pain among Teen-aged Girls Students. Wulfenia Journal, 22(02). Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/272490216_Impact_of_Acupressure_on_Dysmenorrhe al_Pain_among_Teen-aged_Girls_Students

Hasanah, O., Lestari, W., Novayelinda, R., & Deli, H. (2020). Efektifitas Combo Accupresure Point Pada Fase Menstruasi Terhadap Dismenore pada Remaja. Jurnal Ilmiah Ners Indonesia, 1, 1–11. Retrieved from https://www.online-journal.unja.ac.id/JINI/article/download/9226/5483

Hayati, S., Agustin, S., & Maidartati. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan dismenore pada remaja di sma pemuda banjaran bandung. Jurnal Keperawatan BSI, VIII(1), 132–142. Retrieved from http://ejurnal.ars.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/262

Iacovides, S., Avidon, I., & Baker, F. C. (2015). What we know about primary dysmenorrhea today: A critical review. Human Reproduction Update, 21(6), 762–778. https://doi.org/10.1093/humupd/dmv039

Juliana, I., Rompas, S., & Onibala, F. (2019). Hubungan Dismenore Dengan Gangguan Siklus Haid Pada Remaja Di Sma N 1 Manado. Jurnal Keperawatan, 7(1), 1–8.

Kemenkes. (2015). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2014. Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes, R. (2014). Pedoman Akupresur Untuk Pengobatan Sehari-hari. Jakarta: Kemenkes RI. Kostania, G., Kuswati, & Fitriyani, A. (2019). Akupressure Pada Titik Hegu Untuk Mengatasi Nyeri

Menstruasi. Jurnal Kebidanan Indonesia, 10(2), 50–59.

Kristianingsih, A., Utami, V. W., & Yanti, D. E. (2016). Risiko Dismenore Primer Pada Siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Yayasan Badrul Latif (YBL) Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Dunia Kesmas, 3(1), 54–61.

Kusmiran, E. (2012). Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika.

Larasati, T. A., & Alatas, F. (2016). Dismenore Primer dan Faktor Risiko Dismenore Primer pada Remaja. Majority, 5(3), 79–84.

Lowdermilk, Perry, & Cashion. (2013). Keperawatan Maternitas (Maternity Nursing) (8 Book1). Singapore: Elsevier.

Muallafah, A. (2018). Pengaruh Akupresur Pada Titik Hegu dan Sanyinjiao Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Haid (Dismenorhea). Unipdu Jombang.

Mukhoirotin, Fatmawati, D. A., & Prihartini, S. D. (2018). Potential of Acupressure on Sanyinjiao Point, Hegu Point and Massage Effleurage to Decrease Menstrual Pain Intensity. Journal of Applied Environmental & Biological Sciences, 8(3), 51–59.

Navvabi Rigi, S., Kermansaravi, F., Navidian, A., Safabakhsh, L., Safarzadeh, A., Khazaeian, S., … Salehian, T. (2012). Comparing the analgesic effect of heat patch containing iron chip and ibuprofen for primary dysmenorrhea: a randomized controlled trial. BMC Women’s Health, 12(1), 1. https://doi.org/10.1186/1472-6874-12-25

Oktasari, G., Misrawati, & Tri Utami, G. (2015). Perbandingan Efektivitas Kompres Hangat Dan Kompres Dingin Terhadap Penurunan Dismenorea Pada Remaja Putri. Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau, 1–8.

Pavithra, B., Sangeetha, A., Anuja, A., Doss, S. S., Thanalakshmi, J., & Vijayalakshmi, B. (2020). Prevalence of menstrual symptoms and primary dysmenorrhea among medical undergraduates in south Indian population. International Journal of Research in Pharmaceutical Sciences, 11(2), 1348–1351. Retrieved from https://pharmascope.org/ijrps/article/view/1997/3490

PPNI. (2017). Standar diagnosa keperawatan Indonesia: definisi dan indikator diagnostik edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

PPNI. (2018). Standar intervensi keperawatan Indonesia: definisi dan tindakan keperawatan edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

PPNI. (2019). Standar luaran keperawatan Indonesia: definisi dan kriteria hasil keperawatan edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

Renityas, N. N. (2017). Efektifitas Titik Accupresure Li4 Terhadap Penurunan Nyeri. JuKe, 1(2), 86–93. Rika Herawati. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Nyeri Haid (Dismenorea) Pada Siswi Madrasah Aliyah Negeri Pasir Pengaraian. 161–172.

Roza, R., Mulyadi, B., Nurdin, Y., & Mahathir. (2019). Pengaruh Pemberian Akupresur oleh Anggota Keluarga terhadap Tingkat Nyeri Pasien Nyeri Kepala (Chephalgia) di Kota Padang Panjang. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 19(3), 714–717. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/336896008_Pengaruh_Pemberian_Akupresur_oleh_Anggota_Keluarga_terhadap_Tingkat_Nyeri_Pasien_Nyeri_Kepala_Chephalgia_di_Kota_Padang_ Panjang

Rujanti, Umar, S., & Ester, M. (2017). Kebidanan Teori dan Asuhan Volume 2. Jakarta: EGC.

Soderman, L., Edlund, M., & Marions, L. (2019). Prevalence and impact of dysmenorrhea in Swedish adolescents. Acta Obstetricia et Gynecologica Scandinavica, 98(2), 215–221. https://doi.org/10.1111/aogs.13480

Tetty, S. (2015). Konsep dan Penatalaksanaan Nyeri. Jakarta: EGC.

Wardani, P. K., Fitriana, & Casmi, S. C. (2021). Hubungan Siklus Menstruasi dan Usia Menarche dengan Dismenor Primer pada Siswi Kelas X. 2(1), 1–10.

Widyaningrum, H. (2013). Pijat Refleksi & 6 Terapi Alternatif Lainnya. Jakarta: Media Pressindo.


Article Metrics

Abstract view : 2476 times
PDF - 161 times

DOI: https://doi.org/10.26714/hnca.v1i1.8265

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats
Universitas Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]