Penerapan Terapi Kelompok Terapeutik, Psikoedukasi Keluarga, Peran Kader dan Guru dalam Peningkatan Kesehatan Jiwa Anak Usia Sekolah

Shinta Yuliana Hasibuan(1*), Budi Anna Keliat(2), Giur Hargiana(3)


(1) Fakultas Keperawatan, Universitas Pelita Harapan
(2) Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia
(3) Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Promosi kesehatan jiwa merupakan bagian penting yang perlu untuk diberikan kepada anak usia sekolah dalam membantu proses tumbuh kembangnya ketika menghadapi stresor. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh terapi kelompok terapeutik (TKT) anak sekolah pada anak, psikoedukasi keluarga, pendampingan kader dan guru terhadap peningkatan tugas dan aspek perkembangan anak usia sekolah. Desain penelitian riset operasional melibatkan 47 anak sekolah. Hasil menunjukkan bahwa adanya peningkatan tugas dan aspek perkembangan anak usia sekolah secara bermakna setelah terapi kelompok terapeutik anak usia sekolah, psikoedukasi keluarga, pendampingan kader dan monitoring evaluasi orang tua dan kader lebih tinggi secara bermakna dibandingkan pada kelompok lain (p value < 0.05). TKT anak sekolah pada anak, psikoedukasi keluarga, pendampingan kader, dan monitoring evaluasi orang tua dan kader direkomendasikan pada anak usia sekolah untuk meningkatkan tugas dan aspek perkembangan anak usia sekolah untuk peningkatan kesehatan jiwa.


Keywords


anak usia sekolah; guru; kader; terapi kelompok terapetik

Full Text:

PDF

References


Astuti, V. W., & Untari, V. (2016). Pola Asuh Otoritatif Orang Tua Dalam Perkembangan Kognitif Anak Usia Sekolah. Stikes, 9(1), 7–13.

CDC. (2022a). Children’s Mental Health Research CDC. https://www.cdc.gov/childrensmentalhealth/research.html

CDC. (2022b). Data and Statistics on Children’s Mental Health | CDC. https://www.cdc.gov/childrensmentalhealth/data.html

Daulay, W., Wahyuni, S. E., & Nasution, M. L. (2020). Persepsi Guru Tentang Program Kesehatan Jiwa Berbasis Sekolah (Pkj-Bs). Jurnal Online Keperawatan Indonesia, 3(2), 104–110. http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Keperawatan/article/view/1370

Dewi, M. P., Neviyarni, & Irdamurni. (2020). Perkembangan bahasa, emosi dan sosial anak usia sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 7(1), 162–180. https://doi.org/10.52266/el-muhbib.v4i2.562

Dudu, Y., Kusuma, F. H. D., & Widiani, E. (2016). Hubungan Pola Asuhan Orang Tua Dengan Perkembangan Psikososial Tahap Industry VS Inferiority Anak Usia Sekolah (6 – 12 TAHUN) Di SDN Tlogomas 1 Kecamatan Lowokwaru Malang. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 1(2), 180–189.

Dyna, F., Putri, V. D., & Mulfia, R. S. (2021). Pengaruh edukasi breastfeeding terhadap pengetahuan ibu hami. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 6(2), 229–235. https://doi.org/10.22216/jen.v6i2.128

Ekayanthi, N. W. D., & Suryani, P. (2019). Edukasi Gizi pada Ibu Hamil Mencegah Stunting pada Kelas Ibu Hamil Ni. Jurnal Kesehatan, 10(3), 39. https://doi.org/10.36457/gizindo.v41i1.250

Ezhumalai, S., D, M., R, D., & Nikketha, B. S. (2018). Group Intervention. Indian Journal of Psychiatry, 59(4), 2017–2018. https://doi.org/10.4103/psychiatry.IndianJPsychiatry

Gowi, A. (2012). Efektivitas terapi kelompok teraupetik anak usia sekolah dan psikoedukasi keluarga terhadap perkembangan anak usia sekolah di RW 03 dan RW 11 Kelurahan Baranangsiang Bogor Timur.

Hulukati, W. (2015). Peran Lingkungan Keluarga Terhadap Perkembangan Anak. Musawa, 7(2), 265–282.

Hurlock, E. B. (2005). Child Development. In McGraw-Hill. https://doi.org/10.4324/9781315695198-ch26

Ida, A. S., & Afriani. (2021). Pengaruh Edukasi Kelas Ibu Hamil Terhadap Kemampuan Dalam Deteksi Dini Komplikasi Kehamilan. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(2), 345–350. https://stp-mataram.e-journal.id/JIP/article/view/561

Irmillia, E., Herlina, & Hasneli, Y. (2015). Hubungan Peran Orang Tua Terhadap Perkembangan. 2(1).

Ismawanti, D. I., Lestari, S. P., & Hapsari, R. D. (2018). Peran Kader Kesehatan Jiwa Dalam Melakukan Penanganan Gangguan Jiwa. Jurnal Ilmu Keperawatan, 1(1), 38–47.

Istiana, D. (2011). Pengaruh terapi kelompok teraupetik anak usia sekolah pada anak-orang tua dan anak-guru terhadap perkembangan mental anak usia sekolah di kota depok tahun 2011.

Istiana, D., Anna Keliat, B., & Nuraini, T. (2011). Terapi Kelompok Terapeutik Anak Dengan Orang Tua Dan Guru Meningkatkan Perkembangan Mental Anak Usia Sekolah. Jurnal Ners, 6(1), 93–99. https://e-journal.unair.ac.id/JNERS/article/view/3971

Jayanti, D. M. A. D., Wati, N. M. N., Lestari, T. R., Lestari, K. Y., & Juanamasta, I. G. (2020). Peningkatan Kesehatan Jiwa Melalui Peran Kader Kesehatan Jiwa. Jurnal DIFUSI, 2(1), 33. https://doi.org/10.35313/difusi.v2i1.1817

Jojon, Wahyuni, T. D., & Sulasmini. (2017). Hubungan pola asuh over protective orang tua terhadap perkembangan anak usia sekolah di SDN Tlogomas 1 kecamatan Lowokwaru Malang. Nursing News, 2(2), 524–535.

Keliat, B. A., & Pasaribu, J. (2016). Prinsip dan praktik keperawatan kesehatan jiwa Stuart, Edisi Indonesia. In Elsevier (10th Editi, Vol. 81, Issue 12). Elsevier Inc. https://doi.org/10.2307/3462918

Khaulani, F., S, N., & Irdamurni, I. (2020). Fase Dan Tugas Perkembangan Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 7(1), 51. https://doi.org/10.30659/pendas.7.1.51-59

Kusumawati, H. (2016). Pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan stimulasi perkembangan anak usia sekolah melalui penerapan terapi kelompok terapeutik dengan pendekatan model adaptasi stres dan community as partner.

Malfasari, E., Herniyanti, R., Devita, Y., Adelia, G., & Putra, I. D. (2020). Pendidikan kesehatan jiwa pada tahap perkembangan usia sekolah. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 4(6), 7–12.

Midgley, G., & Ochoa-Arias, A. (2004). community operational research: OR and system thinking for community development. Springer-Science+Business Media. https://books.google.co.uk/books?hl=en&lr=&id=mDzuBwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR2&dq=Community+Operational+Research:+OR+and+Systems+Thinking+for+Community+Development&ots=RYZXp7t9sV&sig=l-vwObjFt0xNRXxr6iTXg_2_rM4

Mulyadi, Y. B. (2018). Peran gru dan orang tua membangun nilai moral dan agama sebagai optimalisasi tumbuh kembang anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(November).

Naim, R., Juniarti, N., & Yamin, A. (2017). Pengaruh Edukasi Berbasis Keluarga terhadap Intensi Ibu Hamil untuk Optimalisasi Nutrisi pada 1000 Hari Pertama Kehidupan. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 5(2). https://doi.org/10.24198/jkp.v5i2.475

Nova, R., Keliat, B. A., & Mustikasari. (2019). Penerapan terapi kelompok terapeutik terhadap perkembangan industri anak dengan pemberdayaan keluarga, guru dan kader kesehatan jiwa. Konas Jiwa XVI Lampung, 267–279.

Pramawaty, N., Hartati, E., Program, M., Keperawatan, S. I., & Kedokteran, F. (2012). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Konsep Diri Anak Usia Sekolah (10-12 Tahun). Jurnal Nursing Studies, 1, 87–92. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jnursing

Rachmawati, A., & Nurmawati, T. (2014). Hubungan Pola Asuh dengan Kecerdasan Emosional Anak Usia Sekolah. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 1(1), 007–012. https://doi.org/10.26699/jnk.v1i1.art.p007-012

Retnaningtyas, E., Retnoningsih, Kartikawati, E., Nuning, Sukemi, Nilawati, D., Nurfajri, & Denik. (2022). Upaya peningkatan pengetahuan ibu hamil melalui edukasi mengenai kebutuhan nutrisi ibu hamil. Adimas: Adi Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 19–24.

Santrock, J. W. (2013). Child Development : Fourteenth Edition. In McGraw- Hill Education (Vol. 53, Issue 9).

Setyaningsih, T., Keliat, B. A., & Mustikasari. (2012). Efektivitas Terapi Kelompok Terapeutik dan Psikoedukasi Keluarga pada Anak dan Orang Tua terhadap Peningkatan Perkembangan Inisiatif Anak Usia Prasekolah di Kelurahan Baranang Siang Bogor Timur Tahun 2012. Junal Keperawatan Indonesia, May 2014.

Sistiarani, C., Gamelia, E., & Sari, D. U. P. (2014). Fungsi Pemanfaatan Buku KIA terhadap Pengetahuan Kesehatan Ibu dan Anak pada Ibu. Kesmas: National Public Health Journal, 8(8), 353. https://doi.org/10.21109/kesmas.v8i8.404

Sunarto, M. (2011). Pengaruh Terapi Kelompok Terapeutik Anak Sekolah Pada Anak, Orangtua, Guru Terhadap Perkembangan Mental Anak di Kelurahan Pancoranmas dan Depok Jaya. In Universitas Indonesia.

Suprayitno, E., Yasin, Z., & Kurniati, D. (2021). Peran Keluarga Berhubungan dengan Tumbuh Kembang Anak Usia Pra Sekolah. Journal Of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), VI(Ii).

Townsend, M. (2005). Essential of psyciatric mental health nursing. In F.A. Davis Company (Vol. 4th). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Usraleli, Melly, & Forwaty, E. (2021). Penguatan penerapan terapi kelompok terapeutik (TKT) anak usia sekolah di Kelurahan Delima, Pekanbaru. Community Empowerment, 6(9), 1565–1571.

WHO. (2022). Child and adolescent mental and brain health. https://www.who.int/activities/improving-the-mental-and-brain-health-of-children-and-adolescents

Widyaningrum, D. A., Priyoto, P., & Anjarini, A. D. (2020). Upaya Peningkatan Perkembangan Mental Anak Melalui Terapi Kelompok Terapeutik Pada Siswa SDN 3 Sukowinangun Magetan. Journal of Community Engagement in Health, 3(2), 295–299.

Yektiningsih, E., Firdausi, N., & Yuliansari, P. (2021). Upaya Peningkatan Fase Perkembangan Industri Anak melalui Terapi Kelompok Terapeutik pada Anak Usia Sekolah. Journal of Community Engagement in Health, 4(2), 275–279.


Article Metrics

Abstract view : 323 times
PDF - 89 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jkj.11.3.2023.611-628

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

PPNI Univ. Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.