HUBUNGAN PERAN ORANG TUA DENGAN PERILAKU KONSUMSI MINUMAN ALKOHOL PADA REMAJA LAKI-LAKI

Solina Solina(1), Triana Arisdiani(2*), Yuni Puji Widiastuti(3)


(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Perilaku konsumsi minuman alkohol merupakan permasalahan yang cukup berkembang dan meningkat dari tahun ketahun.Perilaku konsumsi alkohol di Desa Gringsing cukup sering ditemukan.Orang tua merupakan lingkungan pertama yang berhubungan dengan remaja.Peran orang tua diharapkan dapat mencegah perilaku konsumsi minuman alkohol pada remaja laki-laki.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan peran orang tua dengan perilaku konsumsi minuman alkohol pada remaja laki-laki di Desa Gringsing Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif, Metode penelitian deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 150 responden dengan teknik pengambilan purposive sampling.Alat ukur berupa kuesioner sebanyak 20 pertanyaan untuk variabel peran orang tua dan 10 pertanyaan perilaku konsumsi minuman beralkohol.Analisa data menggunakan univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar peran orang tua cukup sebanyak sebanyak 95 responden (63,3%). Perilaku konsumsi minuman alkohol sebagian besar peminum berbahaya dan tidak ada hubungan peran orang tua dengan perilaku konsumsi minuman alkohol pada remaja laki-laki.Diharapkanorang tua harus memotivasi remaja untuk tidak mengkonsumsi minum-minuman keras, memberikan pengetahuan tentang bahaya minuman keras kepada remaja bertindak tegas untuk melarang anaknya minum-minuman keras dan tidak memberikan fasilitas kepada anak untuk minum-minuman keras.

 

Kata kunci:Peran orangtua, perilaku, minuman beralkohol 

 

THE RELATION BETWEEN THE PARENTS’ ROLE AND THE MALE ADOLESCENTS’ ALCOHOL CONSUMPTION BEHAVIOR

 

ABSTRACT

Alcohol Consumption behavior is problematic and increasing from year to year. Such behavior is frequently found in Gringsing Village. It is parents who are considered as the first environment in connection with adolescents. Parents are expected to play an important role in preventing the male adolescents’ alcohol consumption behavior. The research aims to see the relation between the parents’ role and the male adolescents’ alcohol consumption behavior in Gringsing Village, Gringsing Subdistrict, Batang Regency. The research design was quantitative and used a descriptive correlational method with cross-sectional approach. 150 respondents participated in this research and were taken by a purposive sampling technique. The instrument of this research was closed questionnaire, which consist of 20 questions dealing with the variable of the parents’ role and 10 questions about alcohol consumption behavior.  The result of the research show that 95 respondents (63.3%) agreed with the parents’ important role and it is the male adolescents who mostly consumed alcohol and the result also shows that there was no correlation between the parents’ role and alcohol consumption behavior. Parents are expected to be able to motivate the male adolescents not to consume alcohol, inform them the danger of alcohol consumption, strictlyforbid them from drinking alcohol, and not to facilitate their alcohol consumption.

 

Keywords: parents’ roles, behavior, alcohol drink


Keywords


Peran orangtua, perilaku, minun beralkohol

Full Text:

PDF

References


Afirosidah.I. (2015).Peran Orang Tua Dalam Pencegahan Konsumsi Minuman Beralkohol pada Remaja.Karya Tulis Ilmiah. Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Desi Maria Ulfah, (2005). Faktor-Faktor Penggunaan Minuman Keras di Kalangan Remaja di Desa Losari Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga.Skripsi. Universitas Negeri Semarang

Dinkes Propinsi Jateng, (2010). Profil kesehatan povinsi Jawa Tengah. Dinas Kesehatan. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Efendi, Ferry & Makhfudli. (2009) . Keperawatan Kesehatan Komunitas :Teori dan praktek dalam Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.

Friedman, M.M. (2010). Keperawatan Keluarga : teori dan praktek edisi 3. Jakarta : EGC.

Hurlock, E.B. (2010). Psikologi Perkembangan Edisi kelima. Jakarta: Erlangga.

Herdajani (2013). Peran Orangtua Dalam Mencegah Dan Menanggulangi Penggunaan Zat Adiktif Dan Psikotropika Pada Remaja (Sebuah Tinjauan Psikologis). Prosiding Seminar Nasional Parenting 2013.

Hutagalung. (2008). Gangguan Penggunaan Zat Narkotika, Alkohol, dan Zat Adiktif Lainnya.Jakarta : Gramedia.

Issakh, R. A. (2012). Gambaran Perilaku Remaja Terhadap Kebiasaan Mengonsumsi Minuman Beralkohol Di Desa Sapa Kecamatan Tenga Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal e-Biomedik (eBm), Volume 4, Nomor 1, Januari-Juni 2016

Joewana, S. (2008). Gangguan Penggunaan Zat Narkotika, Alkohol, dan Zat Adiktif Lainnya. Jakarta : Gramedia.

Kalara.(2014). Gambaran Perilaku Konsumsi Alkohol pada Mahasiswa.Jurnal STIKES Ngudi Waluyo.

Kartono. (2011). Perilaku Manusia. Jakarta: ISBN

Kemenkes RI. (2012). Survei Demografi danKesehatan Indonesia2012: KesehatanReproduksi Remaja. Badan Pusat Statistik Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Indonesia

Kemenkes, RI, (2007). Riskesdas Laporan Nasional 2007:Perilaku Minum Minuman Beralkohol. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kiswoyo, Eddy., dkk. (2013). Ayo Menjadi Remaja Berkarakter : Religius, Sehat, Cerdas, Produktif.Jakarta : Direktorat Kerjasama Pendidikan Kependudukan BKKBN, 2013. From: http://www.bkkbn.go.id/ publikasi.pdf. diunduh tanggal 22 Desember 2016

Kumara.(2016). Konsumen Alkohol Terbesar di Dunia. http://databoks.katadata.co.id/datapublish/2016/09/28/konsumen-alkohol-per-kapita-terbesar-di-dunia diunduh tanggal 22 Desember 2016

Notoatmodjo, S. (2012).Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku.Jakarta : Rineka Cipta.

Nurwijaya, H & Zullies, I. (2009).Bahaya Alkohol dan Cara Mencegah Kecanduannya. Jakarta: PT Elex Media Komputido.

Pieter, H.Z& Lubis, N.L. (2010).Pengantar Psikologi dalam Keperawatan. Jakarta: Kencana.

Prayugo (2014). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perilaku Mengkonsumsi Minuman Beralkohol Pada Remaja Di Desa Wonojati Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember. Skripsi. Universitas Jember

Puspitasari.(2013). Hubungan Dukungan Keluarga dan Interaksi Teman Sebaya dengan Perilaku Antisosial pada Remaja di SMA Gita Bahari Semarang.Skripsi Unniversitas Muhammadiyah Semarang.

Santrock, J.W. (2013). Remaja (Jilid 2) (Edisi 11). Jakarta : Erlangga.

Setiadi. (2008). Konsep Dasar keperawatan Keluarga. Jakarta: Salemba Medika.

Soekanto. (2014). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Stanhope, M., & Lancaster, J. (2014). Community and Public Health Nursing. St Louis Missouri: Mosby.

Suseno (2014).Perilaku Mengkonsumsi Minuman Keras Di Kalangan Remaja Awal Di Desa Kunden Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan Tahun 2014. Jurnal Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro

WHO.(2014). Global status report on alcohol and health – 2014.ISBN 978 92 4 069276 3.WHO Library Cataloguing-in-Publication Data.from: http://www.who.int/substance_abuse/publications/global_alcohol_report/en/ diakses 15 Desember 2016


Article Metrics

Abstract view : 7923 times
PDF - 3614 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jkj.6.1.2018.36-45

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




View My Stats

PPNI Univ. Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.