Faktor-Faktor yang Memengaruhi Depresi pada Narapidana
(1) Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
(2) Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
(3) Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
(4) Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
(5) Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
(*) Corresponding Author
Abstract
Depresi pada narapidana menjadi suatu permasalahan di sebuah lembaga permasyarakatan. Depresi merupakan penyakit urutan ke-4 di dunia yang dapat menyebabkan penderita meninggal dunia. Depresi dapat disebabkan karena kejadian traumatik, kehidupan penuh ketegangan dan kehilangan seseorang yang dicintai. Tujuan melihat faktor-faktor yang memengaruhi depresi pada narapidana di lembaga pemasyarakatan. Metode penelitian ini adalah studi literatur, pencarian artikel melalui Google Scholar dan PubMed, dengan kata kunci dalam Bahasa Inggris factors, affecting, convicted, criminals, depression dan Bahasa Indonesia faktor-faktor depresi, narapidana, lapas. Kriteria pada artikel penelitian yaitu artikel 5 tahun terakhir (2015-2020). Hasil studi literatur didapatkan 5 artikel yang di analisa. Depresi dipengaruhi beberapa faktor, diantaranya status perkawinan, suku, jenis kelamin dan umur, tidak memiliki sikap yang baik terhadap diri sendiri dan orang lain, adanya kekerasan dan diskriminasi, privasi yang kurang, pengalaman baru di pusat pemasyarakatan, kesehatan yang buruk, lama dipenjara, tanggung jawab terhadap anak, riwayat alkohol dan merokok, dukungan keluarga dan program kegiatan dilapas. Kelima artikel menunjukkan depresi pada narapidana dipengaruhi oleh faktor sosiodemografi, psikososial, biologis, lingkungan dan status residivis.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Azhima, D. D., & Indrawati, E. S. (2018). Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga Dengan Subjective Well-Being Pada Narapidna Perempuan Di Lembaga Pemasyarakatan" X" (Doctoral Dissertation, Undip).
Bedaso, A., Kediro, G., & Yeneabat, T. (2018). Factors associated with depression among prisoners in southern Ethiopia: a cross-sectional study. BMC research notes, 11(1), 637.
Beyen, T., Dadi, A., Dachew, B., Muluneh, N., & Bisetegn, T. (2017). More than eight in every nineteen inmates were living with depression at prisons of Northwest Amhara Regional State, Ethiopia, a cross sectional study design. BMC Psychiatry, 17(1). http://dx.doi.org/10.1186/s12888-016- 1179-9.
Friedman. (2010). Buku ajar keperawatan keluarga: Riset, teori, dan praktek. Jakarta: Egc, 5–6.
Hairina & komalasari. (2017). Kondisi Psikologis Narapidana Narkotika Di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas II Karang Intan, Martapura, Kalimantan Selatan. Jurnal Studia Insania, 5(1), 94–104.
Juliane, Z., Machmud, P. B., Factors Associated with Depression among Prisoners in
Women’s Class II-A Prison Jakarta. https://doi.org/10.15294/kemas.v15i3.19850
Kaloeti, Rahmandani, Salma, La Kahija, Sakti, (2017). Gambaran Depresi Warga Binaan Pemasyarakatan X. Jurnal Psikologi. Volume 13. Nomor 2. Tahun 2017
Karnovinanda, R., Suciati, T., Studi, P., Dokter, P., Kedokteran, F., Sriwijaya, U., Moh, J., & Komplek, A. (2014). Prevalensi Depresi pada Narapidana di Lembaga Permasyarakatan Anak. 4, 243–249.
Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 1–100. https://doi.org/1 Desember 2013.
Kennedy. (2010). Personal counseling theory: hope therapy. (Liberty University, Ed.).
Kumar, V., & Daria, U. (2013). Psychiatric morbidity in prisoners. Indian Journal of Psychiatry, 55(4), 366–370. https://doi.org/10.4103/0019-5545.120562.
Muwahidah, W., & Sugiasih, I. Koping religius dengan tingkat depresi pada narapidana di lapas kelas i kedungpane semarang religious coping with the depression levels of prisoner in prison class I kedungpane.
Nedderman, A. B., Underwood, L. A., & Hardy, V. L. (2010). Spirituality group with female prisoners : impacting hope. Journal of Correctional Health Care, 16(2), 117–132. https://doi.org/10.1177/1078345809356526
Ping, E. S. (2016). Hubungan Dukungan Sosial Dengan Depresi Pada Narapidana Wanita Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kota Tenggarong. Ejournal. Psikologi. Fisip-Unmul. Ac. Id, 4(2), 301-312.
Prabowo, Y., Wulandari, I. S., Afni, A. C. N., Analisis faktor yang mempengaruhi depresi pada narapidana di Rumah Tahanan klas I Kota Surakarta (Skripsi: Universitas Kusuma Husada).
Safitri, A. N., & Megah Andriany. (2019). Gambaran tingkat depresi warga binaan pemasyarakatan perempuan menjelang bebas. Jurnal Perawat Indonesia, 3(3), 183–190.
Shrestha, G., Yadav, D. K., Sapkota, N., Baral, D., Yadav, B. K., Chakravartty, A., & Pokharel,
P. K. (2017). Depression among inmates in a regional prison of eastern Nepal: a cross-sectional study. BMC Psychiatry, 17(348).
Sopiah. (2017). Kerentanan, Strategi Koping, Dan Penyesuaian Anak Di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (Lpka). Jurnal Ilmu Keluarga & Konsumen, 10(3), 192–203.
Tololiu, T. A., & Makalalag, H. (2015). Hubungan depresi dengan lama masa tahanan narapidana di rumah tahanan negara kelas IIA Malendeng Manado. Juiperdo, 4(1), 14–19.
Zamroni, Z. (2020). Depresi pada warga binaan pemasyarakatan (wbp) kasus pembunuhan di lembaga pemasyarakatan X. Proyeksi: Jurnal Psikologi, 15(1), 211-222.
WHO. (2012). Hidden Burden: Let’s recognize and deal with it. World Health Organization.
WHO. (2018). Depression status in Korea. Osong Public Health and Research Perspectives, 9(4), 141.
Zone, K., Agegnew, G. R., Mohammed, A. H., & Worku, B. N. (2019). International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding Symptoms and Underlying Factors of Depression among Inmates in Bonga Town. 506–523.
Article Metrics
Abstract view : 1440 timesPDF - 401 times
DOI: https://doi.org/10.26714/jkj.9.3.2021.549-558
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
PPNI Univ. Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang
Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.