Terapi Pengelolaan Kecemasan dalam Menurunkan Stres pada Korban Pasca Bencana Gempa Bumi

Iwan Shalahuddin(1*), Theresia Eriyani(2), Lia Sari(3), Mela Yulianti(4), Siti Nur Fatimah(5), Melliany Safitrie(6), Dinda Sari Agustina(7), Neng Della Monika(8)


(1) Universitas Padjadjaran
(2) Universitas Padjadjaran
(3) Universitas Padjadjaran
(4) Universitas Padjadjaran
(5) Universitas Padjadjaran
(6) Universitas Padjadjaran
(7) Universitas Padjadjaran
(8) Universitas Padjadjaran
(*) Corresponding Author

Abstract


Gempa bumi merupakan terjadinya pelepasan energi yang menumpuk dan terkungkung di dalam kerak bumi ke permukaan dengan gelombang getaran yang kemudian dirasakan oleh manusia. Gempa bumi secara konsisten terbukti berhubungan dengan adanya masalah kesehatan mental seperti depresi dan gangguan stress pasca-trauma segera setelah bencana. Tujuan penulisan untuk melakukan kajian mengenai metode terapi pengelolaan kecemasan yang efektif digunakan untuk menurunkan gangguan stress pada korban yang terkena bencana gempa bumi. Metode penelitian yang digunakan adalah literature review dengan pendekatan narrative review. Pencarian data menggunakan sumber data, seperti PubMed, EBSCO, dan Google Scholar dengan jumlah artikel yang didapat 470 dari dalam dan luar negeri. Setelah melalui tahapan penyeleksian 10 jurnal tahun publikasi 2018-2021 yang layak digunakan untuk basis intervensi dan diekstraksi ke dalam tabel penelitian. Upaya untuk pengelolaan kecemasan pada korban bencana gempa bumi dengan terapi non farmakologi dengan kegiatan keagamaan, expressive art therapy, dukungan social, pengungkapan diri, psikoedukasi, serta play therapy. Terapi keagamaan secara efektif dapat menurunkan kecemasan pada korban bencana orang dewasa dengan melakukan dan mengikuti kegiatan keagamaan secara rutin.  Pada Remaja efektif dengan terapi CBT dengan perbaikan kognitif dan dukungan emosional. Sedangkan pada anak-anak efektif menurunkan kecemasan dan gangguan stress dengan terapi CBT bermain, art therapy, trauma healing, dan terapi bermain.


Keywords


gempa bumi; kecemasan; pasca bencana; pengelolaan; terapi stres

Full Text:

PDF

References


Aftrinanto, Z., Hayati, E. N. N., & Urbayatun, S. (2018). Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) untuk Meningkatkan Kualitas Hidup pada Wanita yang Mengalami Bencana Tanah Longsor. Jurnal Studia Insania, 6(1), 069-089.

Altman, I., & Taylor, D. A. (1973). Social penetration: The development of interpersonal relationships. In Social penetration: The development of interpersonal relationships. Holt, Rinehart & Winston.

Aulia, F. (2019). Art Therapy Bencana Sebagai Upaya Penanganan Trauma Anak Pasca Gempa Lombok. Sarwahita, 16(02), 116–128. https://doi.org/10.21009/sarwahita.162.03

Damar Asih, A. T., Suhariyanti, E., & . P. (2019). Teknik Massage Effluerage Dengan Aromaterapi JasmineDalam Menurunkan Tingkat Kecemasan Pasca Bencana. The 9 University Research Colloqium 2019 Muhammadiyah Purworejo, 361–368.

Darimis. (2012). Pengentasan masalah stres pasca trauma berbasis model konseling spritual teistik. Prosiding International Seminar & Workshop Post Traumatic Counseling” Tanggal 6 - 7 Juni 2012 Di STAIN Batusangkar PENGENTASAN, 138–146.

Darmiany. (2019). Pgsd Untuk Negeri: Terapi Bermain Sebagai Bentuk Trauma Healing Bagi Anak-Anak Korban Gempa Lombok. Jurnal Pendidikan Dan Pengabdian Masyarakat, 2(2).

Demiris, G., Oliver, D. P., & Washington, K. T. (2019). Defining and Analyzing the Problem. Behavioral Intervention Research in Hospice and Palliative Care, 27–39. https://doi.org/10.1016/b978-0-12-814449-7.00003-x

Evi Afiati, Alfiandy Warih Handoyo, Siti Muhibah, I. A. H. (2019). Terapi Bermain Bagi Siswa Korban Bencana Tsunami Di Kecamatan Sumur Banten.33–40.

Fadlunnida, Karmiyati, D., & Hidayati, D. S. (2019). Hubungan Pengungkapan Diri dan Stres Remaja Penyintas Gempa Bumi Kota Palu. Cognicia, 7(4), 419–433.

Fandro Armando Tasijawa, Heni Aguspita Dewi, Emma Aprilia Hastuti, R. A. K. (2020). Efektifitas Cognitive Behavior Therapy (CBT) Sebagai Penanganan Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) Pasca Bencana Alam. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 11(2), 38–42. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.33846/sf11nk407

Handayani, S., R, D. C., Angelia, I., & Paedede, R. (2019). Pemberian Terapi Trauma Healing Bagi Sekolah Dasar Terdampak Gempa Dan Tsunami Kota Padang. Cendekia : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 59. https://doi.org/10.32503/cendekia.v1i2.584

Hayati, U. F., Fatimah, S., & Mardhiyah, A. (2018). Comparative Effectiveness of Cognitive Behavioral Therapy 5 Sessions and 12 Sessions Toward to Post Traumatic Stress Disorder on Post Flood Disaster Adolescent. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 6(1), 37–49. https://doi.org/10.24198/jkp.v6i1.357

IDUWIN, T. (2019). Edukasi Evakuasi Gempa Bumi Sebagai Mitigasi Bencana Di Smk Ad-Da’Wah. Terang, 1(1), 51–59. https://doi.org/10.33322/terang.v1i1.62

Jakandar, L. E. (2019). Dampak Gempa Bumi Lombok Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kekait Kecamatan Gunung Sari Kabupaten Lombok Barat. Sophist : Jurnal Sosial Politik, Kajian Islam Dan Tafsir, 1(2), 210–227. https://doi.org/10.20414/sophist.v1i2.772

Krisnanto, P. D. (2019). Pemberian Art Therapy Untuk Menurunkan Wilayah Lombok Utara Applying of Art Therapy To Reduce the Anxiety of Earthquake Victims in Children in the Lombok. 1–4.

Leiva-Bianchi, M., Cornejo, F., Fresno, A., Rojas, C., & Serrano, C. (2018). Effectiveness of cognitive-behavioural therapy for post-disaster distress in post-traumatic stress symptoms after Chilean earthquake and tsunami. Gaceta Sanitaria, 32(3), 291–296. https://doi.org/10.1016/j.gaceta.2017.07.018

Lieber, M. (2017). Assessing the mental health impact of the 2011 great japan earthquake, tsunami, and radiation disaster on elementary and middle school children in the fukushima prefecture of japan. PLoS ONE, 12(1), 1–14. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0170402

Murdiono, A et al. (2020). Simulasi dan Trauma Healing Pasca Gempa pada Peserta Didik SDN 1 Sambik Bangkol Nusa Tenggara Barat. Jurnal Karinov, 3(2), 0–4. http://dx.doi.org/10.17977/um045v3i2p74-78

Muslaini, R., & Sofia, N. (2020). Efektivitas Terapi Zikir terhadap Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) pada Penyintas Tsunami Palu. Jurnal Psikologi Islam dan Budaya, 3(2), 123-134.

Nuranda, E., Sari, S. A., Milfayetty, S., & Dirhamsyah, M. (2014). Pengaruh bimbingan kelompok dan efikasi diri terhadap pengetahuan dan tindakan siswa smp negeri 8 banda aceh dalam menghadapi bencana gempa bumi. Jurnal Ilmu Kebencanaan: Program Pascasarjana Unsyiah, 1(1).

Partuti, T., & Umyati, A. (2019). Pengenalan Upaya Mitigasi Bencana Gempa Bumi Untuk Siswa. Jurnal Pengabdian Dinamika, Edisi 6 Volume1_November 2019, 1, 1–6.

Rahmi, T. (2012). Efektivitas emotional freedom technique dalam mengatasi trauma gempa ibu rumah tangga. Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 12(2), 107-114.

Salamor, A. M., Salamor, Y. B., & Ubwarin, E. (2020). Trauma Healing Dan Edukasi Perlindungan Anak Pasca Gempa Bagi Anak-Anak Di Desa Waai. Communnity Development Journal, 1(3), 320.

Setyaningrum, Y. I., & Sukma, G. I. (2020). Peningkatan Pengetahuan Siswa Sma/Smk Malang Melalui Pendidikan Bencana Gempa Bumi Dengan Metode Simulasi. Indonesian Journal for Health Sciences, 4(2), 68. https://doi.org/10.24269/ijhs.v4i2.2414

Sunarjo, Gunawan, M. T., & Pribadi, S. (2012). Gempa bumi Edisi Populer.

Swift, N., Stewart, R., Andiappan, M., Smith, A., Espie, C. A., & Brown, J. S. L. (2012). The effectiveness of community day-long CBT-I workshops for participants with insomnia symptoms: A randomised controlled trial. Journal of Sleep Research, 21(3), 270–280. https://doi.org/10.1111/j.1365-2869.2011.00940.x

The Joanna Briggs Institute. (2017). Checklist for Quasi-Experimental Studies. The Joanna Briggs Institute, 1–7. http://joannabriggs.org/research/critical-apprasal-tools.htlm

Thoyibah, Z., Purqoti, D. N. S., & Oktaviana, E. (2019). Spiritual counseling on anxiety level in (Lombok) Indonesian earthquake victims. Malahayati International Journal of Nursing and Health Science, 2(2), 92–99. https://doi.org/10.33024/minh.v2i2.2208

Tri Astuti, R., Khoirul Amin, M., Purborini, N., Studi Profesi Ners, P., Ilmu Kesehatan, F., Muhammadiyah Magelang, U., Studi Sarjana Keperawatan, P., & Studi Diploma Keperawatan, P. (2017). Efektifitas Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft) Untuk Menurunkan Tingkat Stress Pasca Bencana pada Warga Pasca Erupsi Merapi Tahun 2010. Urecol, 397–400. http://lontar.ui.ac.id/opac/ui/

Triasari, L., Yusuf, A., A, S. R. D., Triyana, P. D., & Abidin, Z. (2020). Play Therapy to Reduce Traumatic Stress in Earthquake-affected Children in North Lombok , West Nusa Tenggara, Indonesia. International Journal of Nursing and Health Services (IJNHS), 3(1), 544–551. https://doi.org/10.35654/ijnhs.v3i1.209

Ulfah, E. (2013). Intervensi Spiritual Emotional Freedom Technique untuk Menurunkan Gangguan Stres Pasca Trauma Erupsi Gunung Merapi. Journal of Educational, Health and Community Psychology, 2(1), 38–57. https://doi.org/10.26555/jehcp.v2i1.a3743

Zhang, R. (2017). The stress-buffering effect of self-disclosure on Facebook: An examination of stressful life events, social support, and mental health among college students. Computers in Human Behavior, 75, 527–537. https://doi.org/10.1016/j.chb.2017.05.043


Article Metrics

Abstract view : 2707 times
PDF - 603 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jkj.10.2.2022.229-244

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

PPNI Univ. Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.