HUBUNGAN PENERAPAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN KEPUASAN PASIEN DI RSUD AMBARAWA

Siti Kholipah(1*), Eko Susilo(2), Heni Purwaningsih(3)


(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Penerapan budaya organisasi adalah penghayatan nilai organisasi yang ditunjukkan dengan perilaku saat melakukan kegiatan didalam memberikan pelayanan kepada orang lain untuk memberikan kepuasan yang optimal kepada pasien. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara penerapan budaya organisasi dengan kepuasan pasien di RSUD Ambarawa.
Metode penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan menggunakan rancangan cross sectional. Populasi sebanyak 8256 pasien, sampel 99 responden yang dipilih dengan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner penerapan budaya organisasi dan kepuasan pasien. Uji statistik menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa penerapan budaya organisasi lemah sebanyak 47 responden (47,5%) dan penerapan budaya organisasi kuat sebanyak 52 responden (52,5%). Kepuasan pasien rendah
sebanyak 32 responden (32,3%) dan kepuasan pasien tinggi sebanyak 67 responden (67,7%). Terdapat hubungan antara penerapan budaya organisasi dengan kepuasan pasien di RSUD Ambarawa (p value 0,007, α= 0,05). Saran bagi rumah sakit hendaknya memberikan fasilitas pelatihan dan pengembangan staf untuk meningkatkan penerapan budaya organisasi sehingga meningkatkan budaya kerja yang tanggap terhadap pelanggan.
Kata kunci : penerapan budaya organisasi, kepuasan pasien

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 2102 times
PDF - 841 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JMK | Jurnal Manajemen Keperawatan | ISSN: 2330-2031

Fakultas IlmuKeperawatan dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang

Gedung NRC Lantai Dasar | Kampus Terpadu Unimus | Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang