PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN KADER PEMBANGUNAN MANUSIA DALAM DETEKSI STUNTING SEBAGAI UPAYA KONVERGENSI PENANGANAN STUNTING

Khobibah Khobibah(1*), Tri Nurhidayati(2), Rozikhan Rozikhan(3)


(1) Kebidanan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
(2) Kebidanan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
(3) Kebidanan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Kader Pembangunan Manusia (KPM) atau juga dikenal dengan adalah kader terpilih yang mempunyai kepedulian dan bersedia mendedikasikan diri untuk ikut berperan dalam pembangunan manusia di Desa, terutama dalam monitoring dan fasilitasi konvergensi penanganan stunting. Tugas seorang KPM salah satunya adalah memfasilitasi pengukuran panjang/tinggi badan balita sebagai deteksi stunting. Upaya peningkatan atau penambahan ketrampilan dan pengetahuan di luar jenjang formal bagi kader dengan melalui pelatihan kader secara merata untuk dapat meningkatkan kinerja para kader, khususnya pada wilayah-wilayah dengan kasus stunting yang tinggi. Tujuan kegiatan pelatihan dan pandampingan kader ini adalah meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan ketrampilan kader dalam melakukan deteksi dini balita stunting di desa. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan di Kelurahan Bandengan Kecamatan Kota Kendal dengan jumlah kader 19 orang. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi ceramah, tanya jawab, praktik deteksi dini dan pendampingan dalam kegiatan posyandu. Narasumber kegiatan adalah Petugas Gizi dan Bidan dari Puskesmas Kendal II. Setelah kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan motivasi ibu-ibu kader untuk dapat meningkatkan kinerjanya dalam upaya deteksi stunting sehingga kejadian stunting di desa dapat diketahui secara dini dan dilakukan upaya penanganan secepatnya sehingga komplikasi atau dampak stunting lainnya bisa di cegah.


Keywords


Kader Pembangunan Manusia, Kader Posyandu, Deteksi Dini, Stunting

Full Text:

PDF

References


Afifa, I. (2019). Kinerja Kader dalam Pencegahan Stunting : Peran Lama Kerja sebagai Kader, Pengetahuan dan Motivasi. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 30(4), 336–341. https://doi.org/https://doi.org/10.21776/ub.jkb.2019.030.04.19

Kementerian Desa. (2018). Buku Saku Kader Pembangunan Manusia (KPM) Memastikan Konvergensi Penanganan Stunting Desa. Kementerian Desa Penanganan daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Profil Kesehatan Indonesia 2021. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kementerian Kesehatan RI. (2022). Buku Saku Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. Kementerian Kesehatan RI.

Khobibah, Sapartinah, T., Ruspita, M., Nurhidayati, T., Hidayat, W., & Fathoni, A. (2022). Pelatihan Aplikasi eHDW bagi Kader dalam Program Konvergensi Percepatan dan Pencegahan Stunting. Jurnal Link, 18(2), 119–125. http://ejournal.poltekkes-smg.ac.id/ojs/index.php/link

Mediani, H. S., Nurhidayah, I., & Lukman, Ma. (2020). Pemberdayaan Kader Kesehatan tentang Pencegahan Stunting pada Balita. Media Karya Kesehatan, 3(1).

Muzakkir, M. (2013). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kinerja Kader Posyandu di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kaledupa Kabupaten Wakatobi Propinsi Sulawesi Tenggara. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 2(2), 136–142.

Noordiati. (2020). Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Melalui Pelatihan Pemantauan Pertumbuhan dan Perkembangan Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kereng bangkirai Kecamatan Sebangau Palangka Raya. PengabdianMu, 5(4), 328–335. https://doi.org/https://doi.org/10.33084/pengabdianmu/v5i4.1345

Paramashanti, B. A., Hadi, H., & Gunawan, I. M. A. (2015). Pemberian ASI Eksklusif Tidak Berhubungan dengan Stunting pada Anak USia 6-23 bulan di Indonesia. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia, 2(2), 162–174.

Purnamasari, H., Shaluhiyah, Z., & Kusumawati, A. (2020). Pelatihan Kader Posyandu sebagai Upaya Pencegahan Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas MArgadana dan Puskesmas Tegal Selatan Kota Tegal. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 8(3), 432–439. http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

Rohmayanti, Ludin, A. F., Utama, M. raditya P., Aminuha, R., & Pradana, A. bagus. (2022). Pemberdayaan Kader Posyandu dalam Upaya Pencegahan Stunting di Desa Tembelang Candimulyo Magelang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 347–358.

Satiti, I. A. D., & Amalia, W. (2020). Optimalisasi Peran Kader dalam Program Generasi Bebas Stunting di Desa Bendosari Kecamatan Pujon. Jurnal Akses Pengabdian Indonesia, 5(1), 48–51.

Subagyo, W., Mukhadiono, & Wahyuningsih, D. (2015). Peran Kader dalam Memotivasi Ibu Balita Berkunjung ke Posyandu. The Soedirma Journal of Nursing, 10(3), 158–166.

TNP2K. (2017). 100 Kabupaten/Kota Prioritas untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting).

TNP2K. (2018). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Anak Kerdil (Stunting) periode 2018-2024. Kementerian Koordinator Bidang pembangunan Manusia dan Kebudayaan.


Article Metrics

Abstract view : 179 times
PDF - 68 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jpmk.v6i1.14459

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan
ISSN  (print) | 2654-7996 (online)
Organized by Department of Midwifery, Universitas Muhammadiyah Semarang, Semarang, Indonesia
Published by Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM) Universitas Muhammadiyah Semarang
W : https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JPMK
E : [email protected]

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.