UPAYA BERSAMA MENUJU RUMAH TANGGA SEHAT MELALUI KELAS CALON PENGANTIN

Walin Walin(1*), Hesti Kurniasih(2), Riza Amalia(3), Fitria Zuhriyatun(4)


(1) Poltekkes Kemenkes Semarang
(2) Poltekkes Kemenkes Semarang
(3) Poltekkes Kemenkes Semarang
(4) Poltekkes Kemenkes Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk membendung laju perceraian dan AKI AKB di Indonesia. Di Kabupaten Banyumas, angka pernikahan dini dan perceraian selama pandemic melaju cepat. Salah satu penyebab persoalan tersebut di atas adalah akibat kurangnya pemahaman dari kedua belah pihak tentang makna berkeluarga, tanggung jawab dalam keluarga, dan kurangnya pemahaman tentang hak dan kewajiban suami dan isteri dalam berkeluarga. Pelaksanaan kegiatan ini membuka peluang bagi civitas akademika Kebidanan Purwokerto PolkesMar untuk berpartisipasi dengan penerapan kelas calon pengantin (Kecap-Tin) di Desa Karangtengah yang telah di inisiasi pada tahun sebelumnya. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah diskusi dan ceramah. Kegiatan inisiasi kelas calon pengantin ini diperuntukan bagi para remaja laki-laki dan perempuan. Peserta yang terlibat aktif dalam kegiatan ini sebanyak 40 remaja putra putri yang mewakili masing-masing RW. Sebelum mengikuti kelas calon pengantin, hanya 35% peserta merasa memiliki gambaran mengenai hal yang perlu dipersiapkan sebelum menikah. Setelah  mengikuti kegiatan ini sebanyak 97% peserta sudah memiliki gambaran dan pemahaman tentang pernikahan. Hasil pelaksanaan penerapan kelas calon pengantin ini adalah mampu meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan gambaran keterampilan para calon pengantin.


Keywords


Kelas Calon Pengantin, Remaja, Perceraian, Kesehatan Reproduksi

Full Text:

PDF

References


Afrianti, L., Yusuf, U., & Marlina, S. (2020) Pelaksanaan Kursus Calon Pengantin Sebelum Pernikahan dalam Mengatasi Problematika Rumah Tangga (Studi Di Kua Kecamatan Jambi Luar Kota).

Carsono, N. (2021) ‘Kursus Calon Pengantin (Pendampingan Pranikah) sebagai Upaya Mencegah Terjadinya Perceraian di Wilayah Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap’, Perwira Journal of Community Development, 1(1), pp. 42–52.

Fajri, S., Pratiwi, D. A., & Sutarto, D. (2020) ‘Efektifitas Bimbingan Pra Nikah Terhadap Angka Perceraian Di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sei Beduk Kota Batam Tahun 2019’, Jurnal Trias Politika, 4(2), pp. 186–197.

G. Timur (2015) Panduan Calon Pengantin : Seri Panduan Hidup Mukmin. Giliran Timur Books.

Gunawan, I. (2019) Efektifitas Kursus Calon Pengantin (Suscatin) Di Kua Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara dalam Membentuk Keluarga Sakinah Mawaddah Wa Rahmah.

H. Nadesul (2007) Buku Sehat Calon Pengantin dan Keluarga Muda. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Hasanuddin (2011) Perkawinan dalam Perspektif Al-Qur’an ‘Nikah, Talak, Cerai, Rujuk’. Jakarta: Nusantara Damai Press.

Kurniasih, H. (2023) Buku Kelas Calon Pengantin. Semarang: CV Eureka Media Aksara.

L Purnamasari and Iwannudin (2018) ‘Kursus Calon Pengantin (SUSCATIN) Dalam Membina Keharmonisan Rumah Tangga Di Kecamatan Metro Timur’, Mahkamah, 3(2).

Rahmat, A., & Mirnawati, M. (2020) ‘Model Participation Action Research Dalam Pemberdayaan Masyarakat’, Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 6(1), pp. 62–71.

Riza Wardefi (2019) ‘Bimbingan Pra Nikah Bagi Calon Pengantin dalam Membentuk Keluarga Sakinah di Kanagarian Kambang Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan’, ABDI: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), pp. 50–56.

Samad, A. (2021) ‘Studi Tentang Pelaksanaan Kursus Bagi Calon Pengantin di KUA Kec. Kayen Pati.’, Istidal: Jurnal Studi Hukum Islam, 8(1), pp. 93–111.

Setiyanto, D.A. (2017) ‘Konstruksi Pembangunan Hukum Keluarga di Indonesia Melalui Pendekatan Psikologi’, Al-Ahkam, 27(1), pp. 25–42.

Slamet Widodo, Herlambang Brawijaya and Samudi (2020) ‘Implementasi Kursus Calon Pengantin Berbasis Web Dalam mengurangi Tingkat Perceraian’, Jurnal Media Informatika Budidarma, 4(3), pp. 676–682.

Soedjiwo, N.A.F. (2019) ‘Implementasi Mata Kuliah PAR (PARTICIPATORY ACTION RESEARCH) di TPQ AL-MAGFIROH Denpasar Bali’, Widya Balina, 4(8), pp. 9–19.

Soemiyati (2009) Hukum Perkawinan Islam dan Undang-Undang Perkawinan. Yogyakarta: Liberty.

Suab lubis, Azhar, F.H. (2019) ‘Pelaksanaan Kursus Calon Pengantin Bagi Pernikahan Muallaf’, Jurnal ABDIMASA Pengabdian Masyarakat, 2(2), pp. 82–89.

Sundani, F.L. (2018) ‘Layanan Bimbingan Pra Nikah dalam Membentuk Kesiapan Mental Calon Pengantin’, Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, Dan Psikoterapi Islam, 6(2), pp. 165–184.

Suriah, Citrakesumasari, Awaluddin, A.Y. (2018) ‘Education For Prospective Brides On Nutritional Anemia And Chronic Energy In Parepare City’, Media Publikasi Promosi Kesehatan indonesia, 1(1), pp. 25–31.

U. Na’mah (2016) ‘Pentingnya Peran Suscatin (Kursus Calon Pengantin) Dalam Membendung Laju Perceraian’, YUDISIA Jurnal Pemikir Hukum dan Hukum Islam, 7(1), pp. 147–174.

Walin et al. (2024) Pedoman Konsultasi Pra Nikah Bagi Calon Pengantin. Purwokerto: CV Eureka Media Aksara.


Article Metrics

Abstract view : 27 times
PDF - 10 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jpmk.v6i2.16095

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan
ISSN  (print) | 2654-7996 (online)
Organized by Department of Midwifery, Universitas Muhammadiyah Semarang, Semarang, Indonesia
Published by Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM) Universitas Muhammadiyah Semarang
W : https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JPMK
E : [email protected]

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.