Massage effleurage terhadap fatigue pada pasien kanker di ruang Rajawali 3A RSUP Dr. Kariadi

Sheila Destika Rachmawati(1*), Tri Hartiti(2)


(1) Universitas Muhammaadiyah Semarang
(2) Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Fatigue pasien dengan kanker berpengaruh pada kondisi umum pasien yang dapat menyebabkan pembatalan atau penundaan proses terapi. Fatigue dapat diatasi dengan memberikan intervensi nonfarmakologis untuk menurunkan tingkat fatigue pada pasien kanker yaitu dengan massage effleurage. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi massage effleurage terhadap fatigue pada pasien kanker. Desain studi ini deskriptif berdasarkan pendekatan asuhan keperawatan. Subyek terdiri dari dua pasien kanker yang menjalani kemoterapi, dan pasien tersebut mengalami fatigue. Lembar observasi yang berisi usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan dan kelelahan digunakan sebagai alat pengumpulan data. Alat ukur yang digunakan adalah Brief Fatigue Inventory (BFI), dimana derajat fatigue diukur dua kali sebelum massage effleurage dan kemudian pada hari terakhir massage effleurage. Hasil studi ini dapat dilakukan pada pasien kanker dengan fatigue, karena menunjukan massage effleurage dapat menurunkan tingkat fatigue pada kedua pasien. Massage effleurage dapat menurunkan fatigue yang mana dengan tindakan tersebut dapat merangsang saraf parasimpatik ke otak untuk mengalirkan gelombang alfa dan kontraksi otot mengeluarkan hormone serotine sehingga menciptakan rileks akan membuat tubuh lelah menjadi bugar.

Keywords


Kanker; Fatigue; Massage effleurage

Full Text:

PDF

References


Afianti, N., & Mardhiyah, A. (2017). Pengaruh Foot Massage terhadap Kualitas Tidur Pasien di Ruang ICU. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 5(1), 86–97. https://doi.org/10.24198/jkp.v5n1.10

Amelia, W. dkk. (2022). Pengaruh Foot Massage terhadap Fatigue pada Pasien Kanker Payudara yang Menjalani Kemoterapi. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 7(1), 3–6.

Amin, M., Jaya, H., Qainitah Ulipia Harahap, A., Kesehatan Kemenkes Palembang, P., & Selatan, S. (2021). Teknik Massage Effleurage Untuk Mengurangi Nyeri Melahirkan Kala I Di Rumah Sakit Swasta Palembang. Jurnal Keperawatan Merdeka (JKM), 1(2), 224–231.

Center, T. U. of T. M. D. A. C. (1997). Brief_Fatigue_Inventory_Format. 1997.

Dwi, W., Huda, N., & Utami, G. T. (2015). Studi fenomenologi: pengalaman pasien kanker stadium lanjut yang menjalani kemoterapi. 2(2).

Fabi, A., Bhargava, R., Fatigoni, S., Guglielmo, M., Horneber, M., Roila, F., & Ripamonti, C. I. (2020). Cancer-Related Fatigue: ESMO Clinical Practice Guidelines for diagnosis and treatment. Annals of Oncology, 31(6), 713–723.

Handayani, R., Winarni, & Sadiyanto. (2011). Pengaruh Massage Effleurage Terhadap Pengurangan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif pada Primipara di RSIA Bundav Arif Purwokerto Tahun 2011. Jurnal Kebidanan, 5(1), 8.

Hurai Rufina. (2019). Efektivitas Massage Effleurage Terhadap Fatigue Pasien Kanker Di Rsud Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Jurnal Keperawatan Dirgahayu, 1(2), 55–63.

Kemenkes RI. (2018). Laporan Nasional RISKESDAS 2018. Kementrian Kesehatan RI, 1–582.

Kemenkes RI. (2023). Peringatan hari kanker sedunia tahun 2023. 3–5.

Khairani, S., Keban, S. A., & Afrianty, M. (2019). Evaluasi Efek Samping Obat Kemoterapi terhadap Quality of Life (QoL) Pasien Kanker Payudara di Rumah Sakit X Jakarta.

Limpawattana, P., Wirasorn, K., Sookprasert, A., S., K., Titapun, A., & Luvira, V. (2019). Frailty syndrome in biliary tract cancer patients: Prevalence and associated factors. Asian Pacific Journal of Cancer Prevention, 20(5).

Menga, M. K., Lilianty, E., & Irwan, A. M. (2021). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Fatigue Pada Pasien Kanker Dengan Kemoterapi : Literatur Review. Jurnal Ilmiah Perawat Manado (Juiperdo), 8(02), 47–64. https://doi.org/10.47718/jpd.v8i02.1235

Nugroho, S., T., Anggorowati, & Johan, A. (2017). Kualitas tidur dan fatigue pada klien cancer. Adi Husada Nursing Journal, 3(1), 88–92.

Paseno, M., Situngkir, R., & Pongantung, H. (2019). Massage Counter Pressure Dan Massage Effleurage Efektif Mengurangi Nyeri Persalinan Kala 1. Juiperdo, 7(1), 20–31.

PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. PPNI.

Putri, I. M., Nelwati, N., & Huriani, E. (2021). Gambaran Rerata Kelelahan pada Pasien Kanker yang Menjalani Kemoterapi. Jurnal Keperawatan Silampari, 5(1), 390–395. https://doi.org/10.31539/jks.v5i1.3059

Silaen, H. (2019). Pengaruh Pemberian Konseling Dengan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pemasangan Chemoport Yang Menjalani Kemoterapi Di Rumah Sakit Kota Medan. Jurnal Keperawatan Priority, 2(1), 86–92.

Suddarth, & Brunner. (2018). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8. EGC.

Yanto, A. (2023). Analisis Data Penelitian Keperawatan Untuk Tingkat Dasar dan Lanjut. In A. Yanto (Ed.), Unimus Press (1st ed., Vol. 1). Unimus Press. https://unimuspress.unimus.ac.id/index.php/unimus/catalog/book/80

Yanto, A., Mariyam, M., & Alfiyanti, D. (2022). Buku Panduan Penulisan Karya Ilmiah Akhir Ners (Singlecase and Multicase Design) Edisi 2. In A. Yanto (Ed.), Unimus Press (2nd ed., Vol. 1). Unimus Press.


Article Metrics

Abstract view : 179 times
PDF - 38 times

DOI: https://doi.org/10.26714/nm.v5i2.13072

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Sheila Destika Rachmawati, Tri Hartiti

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

Universitas Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]