Penerapan terapi kombinasi relaksasi otot progresif dan musik terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi
(1) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyan Semarang
(*) Corresponding Author
Abstract
Hipertensi ditandai dengan meningkatnya nilai tekanan darah, hipertensi dapat menyebabkan komplikasi berupa risiko ketidakefektifan perfusi serebral terapi non farmakologi yang dapat diterapkan guna mencegah komplikasi tersebut yaitu kombinasi relaksasi otot progresif dan musik dengan menenangkan dan merileksasikan otot sehingga menciptakan perasaan rileks sehingga dapat menurunkan detak jantung dan tekanan darah. Tujuan pada studi kasus ini yaitu mengetahui penerapan terapi kombinasi relaksasi otot progresif dan musik terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi. Metode yang diterapkan pada studi kasus ini yaitu metode deskriptif menggunakan pendekatan asuhan keperawatan dengan penerapan terapi kombinasi relaksasi otot progresif dan musik pada tiga lansia hipertensi derajat I atau derajat II yang mengkonsumsi amlodipine 10 mg, penerapan terapi kombinasi relaksasi otot progresif dan musik dilakukan selama 6 hari dengan durasi 15-20 menit. Hasil studi kasus didapatkan bahwa setelah dilakukannya penerapan terapi kombinasi relaksasi otot progresif dan musik selama 15-20 menit dapat menurunan nilai tekanan darah dan nilai MAP. Kesimpulan studi kasus ini yaitu penerapan terapi kombinasi relaksasi otot progresif dan musik merupakan terapi komplementer yang bisa diterapkan pada lansia hipertensi penerapan terapi ini harus dibersamai dengan kontrol perilaku, modifikasi diet, kepatuhan dalam menjalani terapi obat antihipertensi dan peningkatan gaya hidup sehat supaya mendapatkan hasil yang lebih baik.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
ACC & AHA. (2017). Guidlines to Include Referral Urgency and JNC Comparsion. American Heart Association.
AHA. (2017). Hypertension: The Sillent Killer: Update JNC-8 Guidline Rekomendations. American Heart Association.
Andhyka, I., Sidrotullah, M., & Elvvi, E. (2019). Profil Efektivitas Obat Hipertensi Captopril dan Amlodipin Pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di Wilayah Kerja Puskesmas Selaparang Periode Juni Tahun 2017. Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Farmasi, 7(1), 5–9. https://doi.org/10.51673/jikf.v7i1.566
Arisandi, R., & Hartiti, T. (2022). Studi Kasus Penerapan Terapi Relaksasi musik klasik terhadap tekanan darah penderita hipertensi. Ners Muda, 3(3), 235. https://doi.org/10.26714/NM.V3I3.8383
Arya Wardana, I. K. N., & Machmudah, M. (2023). Terapi Relaksasi Otot Progresif Untuk Meningkatkan Kualitas Tidur Klien Lansia. Ners Muda, 4(1), 112. https://doi.org/10.26714/NM.V4I1.9493
Astuti, N. F., Rekawati, E., & Wati, D. N. K. (2019). Decreased Blood Pressure Among Community Dwelling Older Adults Following Progressive Muscle Relaxation and Music Therapy (RESIK). BMC Nursing, 18. https://doi.org/10.1186/s12912-019-0357-8
Astutik, S. P., & Yanto, A. (2023). Manajemen nyeri pada pasien cephalgia menggunakan terapi relaksasi otot progresif. Ners Muda, 4(1), 1–7.
Aulia, annisa nurul, Inayati, A., & Immawati. (2023). Penerapan Terapi Musik Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Padien Hipertensi. Jurnal Cendekia Muda, 3(1), 62–68.
Azzam, R., Riza, R., & Waluyo, A. (2018). Pengaruh Teknik Kombinasi Relaksasi Otot Progresif dan Terapi Musik Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Sasana Tresna Wedha (STW) Pembangunan Cibubur. Lentera: Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Keperawatan, 3(1), 63–70. https://doi.org/10.37150/jl.v3i1.214
Basri, M., Rahmatia, S., K, B., & Oktaviani Akbar, N. A. (2022). Relaksasi Otot Progresif Menurunkan Tekanan Darah Pasien Hipertensi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11, 455–464. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i2.811
Beevers, G., Lip, G. Y. H., & O’Brien, E. (2021). ABC of Hypertension The Pathology of Hypertension. Journal of Cancer Research and Therapeutics, 11(2), 341–344. https://doi.org/10.4103/0973-1482.157314
Bulsara, K. G., & Manouchkathe, C. (2023). Amlodipin. In National Library of Medicine. StatPearls.
Chatterjee, S., & Mukherjee, R. (2020). Evaluation of the Effects of Music Therapy Using Todi Raga of Hindustani Classical Music on Blood Pressure, Pulse Rate and Respiratory Rate of Healthy Elderly Men. Journal of Scientific Research, 64(01), 159–166. https://doi.org/10.37398/jsr.2020.640123
Damayantie, N., Heryani, E., & Muazir, M. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Penatalaksanaan Hipertensi oleh Penderita di Wilayah Kerja Pskesmas Sekernan Ilir Kabupaten Muaro Jambi tahun 2018. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 5(3), 224–232. https://doi.org/10.26699/jnk.v5i3.art.p224-232
Dinas Kesehatan Jawa Tengah. (2022). Profil Kesehatan Jawa Tengah Tahun 2021.
Dinas Kesehatan Kota Pekalongan. (2021). Profil Kesehatan Kota Pekalongan 2020.
Fadlilah, S., Hamdani Rahil, N., & Lanni, F. (2020). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Tekanan Darah Dan Saturasi Oksigen Perifer (Spo2). Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, Spo 2, 21–30. https://doi.org/10.34035/jk.v11i1.408
Ferdisa, R. J., & Ernawati, E. (2021). Penurunan Nyeri Kepala Pada Pasien Hipertensi Menggunakan Terapi Relaksasi Otot Progresif. Ners Muda, 2(2), 47. https://doi.org/10.26714/nm.v2i2.6281
Ferlita, M. R., Sulistyawati, R. A., & Fitriyani, N. (2022). Studi Kasus Pemberian Terapi Relaksasi Otot Progressive Dalam Pemenuhan Kebutuhan Sirkulasi Pada Pasien Hipertensi. Journal of Advanced Nursing and Health Sciences, 4(1), 10–19.
Herawati, N., & Sari, K. M. (2018). Pengaruh Terapi Musik Klasik Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Kelurahan Simpang Rumbio Wilayah Kerja Puskesmas KTK Kota Solok. Menara Ilmu, XII. https://doi.org/10.33559/mi.v12i3.714
Istiqomah, & Soesanto, E. (2018). Relaksasi dan Terapi Musik terhadap Tekanan Darah pada Hipertensi Lansia di Unit Rehabilitasi Sosial Pucang Gading Semarang. Prosiding Seminar Nasional Mahasiswa Unimus (Vol. 1, 2018), 1, 212–217.
Kemenkes. (2021). Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Hipertensi Dewasa. Kementerian Kesehatan RI, 1–85.
Kementrian Kesehatan RI. (2018). Laporan Nasional Riskesdas.
Kristianto, F. C. (2017). Bahan Bacaan “Essential Hypertension.” In Edupharm.
Mayangsari, V. D., Septianingrum, Y., Khamida, K., & Umamah, F. (2022). The Effect of Combination Progressive Muscle Relaxation and Music Therapy on Blood Pressure and Pulse in Patients With Primary Hypertension. Nurse and Holistic Care, 2(1), 44–53. https://doi.org/10.33086/nhc.v2i1.3029
Mir, I. A., Chowdhury, M., Islam, R. M., Ling, G. Y., Chowdhury, A. A. B. M., Hasan, Z. M., & Higashi, Y. (2021). Relaxing Music Reduces Blood Pressure and Heart Rate Among Pre-Hypertensive Young Adults: A Randomized Control Trial. Journal of Clinical Hypertension, 23(2), 317–322. https://doi.org/10.1111/jch.14126
Mulyati, L., Hendriana, Y., & Padilah, E. N. (2021). Effectiveness of Progressive Muscle Relaxation and Meditation Relaxation Treatment of Reduction of Blood Pressure in Hypertension Patients in the Village of Sindangagung Kuningan District. Proceedings of the 1st Paris Van Java International Seminar on Health, Economics, Social Science and Humanities (PVJ-ISHESSH 2020), 535, 647–650. https://doi.org/10.2991/assehr.k.210304.146
Nuraeni, E. (2019). Hubungan Usia dan Jenis Kelamin Beresiko Dengan Kejadian Hipertensi Di Klinik X Kota Tangerang. Jurnal JKFT, 4. https://doi.org/10.31000/jkft.v4i1.1996.g1234
PERHI. (2019). Konsensus Penatalaksanaan Hipertensi 2019. Indonesian Society Hipertensi Indonesia, 1–90.
PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikator Diagnostik (1st ed.). DPP PPNI.
PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan (1st ed.). DPP PPNI.
Pratiwi, L. M. D., & Soesanto, E. (2023). Efektivitas Relaksasi Otot Progresif dalam Menurunkan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di RW 04 Kelurahan Gemah Kota Semarang. Ners Muda, 4(2), 219. https://doi.org/10.26714/NM.V4I2.13230
Putri, R. M., Taslim, R., Basit, M., & Mahmudah, R. (2023). Pengaruh Rendam Kaki Air Hangat Dan Progressive Muscle Relaxation (PMR) Terhadap Penurunan Mean Arterial Pressure (MAP) Penderita Hipertensi. Jurnal Keperawatan. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v15i3.988
Rikmasari, Y. (2020). Hubungan Kepatuhan Menggunakan Obat Dengan Keberhasilan Terapi Pasien Hipertensi Di Rs Pt Pusri Palembang. SCIENTIA : Jurnal Farmasi Dan Kesehatan, 10(1), 97. https://doi.org/10.36434/scientia.v10i1.202
Rimadia, A., & Khoiriyah, K. (2023). Penurunan Tekanan Darah Tinggi pada Pasien Hipertensi yang Menerapkan Terapi Relaksasi Otot Progresif. Ners Muda, 4(2), 133. https://doi.org/10.26714/NM.V4I2.10450
Sari, N. P., & Sari, M. (2022). Pengaruh Risiko Perfusi Serebral Tidak Efektif Terhadap Pemberian Relaksasi Otot Progresif Pada Pasien Hipertensi Di Rshd Kota Bengkulu. Journal of Nursing and Public Health, 10(2), 31–39. https://doi.org/10.37676/jnph.v10i2.3125
Suryaningsih, M., & Armiyati, Y. (2021). Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Usia Lanjut Menggunakan Terapi Musik. Ners Muda. https://doi.org/10.26714/nm.v2i2.6301
Ulfa, N. M., Prasetya, R. A., & Adelia, L. (2018). Profil Penurunan Tekanan Darah pada Terapi Obat Antihipertensi Golongan CCB Dihidropiridin Antara Amlodipin Dibandingkan Nifedipin Oral Osmotik (Studi Dilakukan di Poli Penyakit Dalam RS Bhayangkara Porong). Journal of Pharmacy and Science, 3(1), 34–39. https://doi.org/10.53342/pharmasci.v3i1.72
Wang, C., Yuan, Y., Zheng, M., Pan, A., Wang, M., Zhao, M., Li, Y., Yao, S., Chen, S., Wu, S., & Xue, H. (2020). Association of Age of Onset of Hypertension With Cardiovascular Diseases and Mortality. Journal of the American College of Cardiology. https://doi.org/10.1016/j.jacc.2020.04.038
Waryantini, W., Amelia, R., & Harisman, L. (2021). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Healthy Journal, 10(1), 37–44. https://doi.org/10.55222/healthyjournal.v10i1.514
WHO. (2023). Hipertensi. World Health Organization.
Wicaksono, A. A., & Baroroh, F. (2023). The Effective Amlodipine and Nifedipin on Hypertension Outpatients at Public Health Center. Prosbing Seminar Nasional Farmasi Universitas Ahmad Dahlan.
Wirakhmi, I. N., & Purnawan, I. (2021). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Keuangan Dan Perbankan, 12(2), 379–402. https://doi.org/10.26751/jikk.vl2i2.1079
Yanto, A., Armiyati, Y., Hartiti, T., Ernawati, E., Aisah, S., & Nurhidayati, T. (2022). Pengelolaan kasus hipertensi pada lansia di pulau Karimunjawa menggunakan pendekatan terapi komplementer. SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 6–13. https://doi.org/10.26714/SJPKM.V2I1.11166
Yanto, A., & Febriyanti, L. S. (2022). Pemenuhan kebutuhan istirahat tidur lansia melalui penerapan tindakan relaksasi otot progresif untuk mengurangi kecemasan. Holistic Nursing Care Approach, 2(2), 41–47.
Yanto, A., Mariyam, M., & Alfiyanti, D. (2022). Buku Panduan Penulisan Karya Ilmiah Akhir Ners (Singlecase and Multicase Design) Edisi 2. In A. Yanto (Ed.), Unimus Press (2nd ed., Vol. 1). Unimus Press.
Yulinda, N., & Kusumawardani, L. H. (2023). Effect of Complementary Therapy Combination of Progressive Muscle Relaxation and Music Therapy (RESIK) to Lower Blood Pressure in the Elderly. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 13(01). https://doi.org/10.33221/jiiki.v13i01.2260
Yunus, M., Aditya, I. W. C., & Eksa, D. R. (2021). Hubungan Usia Dan Jenis Kelamin Dengan Kejadian Hipertensi Di Puskesmas Haji Pemanggilan Kecamatan Anak Tuha Kab. Lampung Tengah. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 8(3). https://doi.org/10.33024/jikk.v8i3.5193
Article Metrics
Abstract view : 179 timesPDF - 34 times
DOI: https://doi.org/10.26714/nm.v5i2.14442
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Aulia Rima Rachmawati, Siti Aisah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang
Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]