Aplikasi Penurunan Nyeri Saat Menstruasi Dengan Relaksasi Otot Progresif

Bahriati Khasanah(1*), Sri Rejeki(2)


(1) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Nyeri pada saat menstruasi atau dismenore hampir dialami oleh semua perempuan sebagai sensasi ketidaknyamanan fisik seperti rasa nyeri pada bagian abdomen, nyeri pada pinggang, dan kram yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Dismenore atau nyeri menstruasi dianggap sebagai gejala yang paling umum dari semua keluhan menstruasi yang menimbulkan beban masalah kesehatan lebih besar daripada keluhan ginekologi lainnya. Salah satu penanganan non farmakologi untuk mengurangi nyeri menstruasi yaitu relaksasi otot progresif. Studi ini bertujuan untuk mengetahui penurunan nyeri saat menstruasi dengan relaksasi otot progresif di Pondok Pesantren Putri Sahlan Rosjidi. Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasI. Subjek penelitian ini mahasiswa santri yang mengalami nyeri menstruasi. Pengambilan subjek studi menggunakan teknik acidental sampling berdasarkan kriteria insklusi dan eksklusi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar observasi dengan menggunakan alat penilaian nyeri berupa Numeric Rating Scale(NRS). Pengkajian nyeri dilakukan sebelum dan sesudah pemberian relaksasi otot progresif. Berdasarkan hasil studiselama 3 hari terhadap 2 responden diketahui setelah dilakukan relaksasi otot progresif tingkat nyeri menstruasi pada kedua responden terjadi penurunan, dari yang sebelumnya nyeri sedang menjadi nyeri ringan hingga kedua responden tidak merasakan nyeri. Pemberian terapi relaksasi otot progresif efektif dapat menurunkan tingkat nyeri pada wanita yang sedang menstruasi. Oleh karena itu, diharapkan agar para perempuan dapat mengaplikasikan relaksasi otot progresif sebagai salah satu terapi nonfarmakologi yang efektif untuk mengurangi nyeri menstruasi karena mudah untuk dilakukan secara mandiri.


Keywords


Menstruasi; Dismenore; Relaksasi Otot Progresif

Full Text:

PDF

References


Abreu-Sánchez, A., Parra-Fernández, M. L., Onieva-Zafra, M. D., Ramos-Pichardo, J. D., & Fernández-Martínez, E. (2020). Type of dysmenorrhea, menstrual characteristics and symptoms in nursing students in southern Spain. Healthcare (Switzerland), 8(3), 1–12. https://doi.org/10.3390/healthcare8030302

Akbar, I., Eka, D., & Afriyanti, E. (2018). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Disminore pada Mahasiswa A 2018 Fakultas Keperawatan Unand. Ners Jurnal Keperawatan Volume 10, No 1, Maret 2014 : 1-9 Pelepasan, (2004).

Amalia, N. (2018). Pengaruh Teknik Relaksasi Progresif Terhadap Tingkat Nyeri Haid (Dismenorrhea) Pada Mahasiswi Di Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta Naskah Publikasi Program Studi Prodi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta 2018. Retrieved from http://digilib.unisayogya.ac.id/4218/

Andriana, Junita, E., Mandalika, S., & Suryani. (2021). Maternity And Neonatal : Jurnal Kebidanan. 09(1), 148–154.

Armour, M., Parry, K., Manohar, N., Holmes, K., Ferfolja, T., Curry, C., … Smith, C. A. (2019). The Prevalence and Academic Impact of Dysmenorrhea in 21,573 Young Women: A Systematic Review and Meta-Analysis. Journal of Women’s Health, 28(8), 1161–1171. https://doi.org/10.1089/jwh.2018.7615

Azagew, A. W., Kassie, D. G., & Walle, T. A. (2020). Prevalence of primary dysmenorrhea, its intensity, impact and associated factors among female students’ at Gondar town preparatory school, Northwest Ethiopia. BMC Women’s Health, 20(1), 1–7. https://doi.org/10.1186/s12905-019-0873-4

Bachtiar, F., Mursyid, A. R. M., & Sadmita, S. (2019). A Comparison of Hot Pack and Stretching Exercises on Primary Dysmenorrhea in Adolescent Girls. Indonesian Contemporary Nursing Journal (ICON Journal), 4(1), 38. https://doi.org/10.20956/icon.v4i1.4795

Barcikowska, Z., Rajkowska-Labon, E., Grzybowska, M. E., Hansdorfer-Korzon, R., & Zorena, K. (2020). Inflammatory markers in dysmenorrhea and therapeutic options. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(4), 1–14. https://doi.org/10.3390/ijerph17041191

Chandra, S., Mukaromah, S., & Pongsibidang, F. T. (2019). Efektivitas Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Dismenore Pada Remaja Putri. 4(1), 10–15.

Dewi, R. I. S., & Novia, V. R. (2019). The Effect Of Backmassage Therapy On The Intensity Of Dismenorea Pain In Kartika 1 - 5 Padang High School Students In. Proceeding Internasional Conference Syedza Saintika, 205–210.

Elsaqaa, H. S., Sobhy, S. I., & Zaki, N. H. (2021). Effect of Progressive Muscle Relaxation Technique on Pain Intensity and Physiological Parameters among Post Hysterectomized Women. International Journal of Novel Research in Healthcare and Nursing, 8(1), 11–24.

Fadjriyaty, T., & Samaria, D. (2021). Hubungan Tingkat Stres dan Aktivitas Fisik dengan

Dismenorea di Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 17(3), 208– 218. https://doi.org/10.26753/jikk.v17i3.551

Februanti, S., Kartilah, T., & Cahyati, P. (2021). Acupressure And Progressive Muscle Exercise Therapy Reduced Dysmenorrhea Of Late Adolescent In Tasikmalaya, Indonesia. European Journal of Molecular & Clinical Medicine, 7(10), 1756–1760.

Ferries-Rowe, E., Corey, E., & Archer, J. S. (2020). Primary Dysmenorrhea: Diagnosis and Therapy. Obstetrics and Gynecology, 136(5), 1047–1058. https://doi.org/10.1097/AOG.0000000000004096

Fira, H., Apriza, A., & Wati, N. K. (2021). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Skala Nyeri Menstruasi (Dismenore) Pada Remaja Putri Di Desa Pulau Jambu. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 400–407. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i1.1550

Giletew, A., & Bekele, W. (2019). Prevalence and Associated Factors of Primary Dysmenorrhea Among Debre Tabor University Students, North Central Ethiopia. International Journal of Biomedical Engineering and Clinical Science, 4(4), 70.

https://doi.org/10.11648/j.ijbecs.20180404.11

Gökşin, İ., & Ayaz-Alkaya, S. (2018). The Effectiveness of Progressive Muscle Relaxation on the Postpartum Quality of Life: A Randomized Controlled Trial. Asian Nursing Research, 12(2), 86–90. https://doi.org/10.1016/j.anr.2018.03.003

Ismail, N. I. A. A., & Elgzar, W. T. I. (2018). The Effect of Progressive Muscle Relaxation on Post Cesarean Section Pain, Quality of Sleep and Physical Activities Limitation. International Journal of Studies in Nursing, 3(3), 14. https://doi.org/10.20849/ijsn.v3i3.461

Kustriyanti dan Boediarsih. (2018). Terapi Relaksasi Otot Progresif Untuk Dismenorea. University Research Colloqium, 1–8.

Marlanti, S. A., Haniyah, S., & Murniati. (2021). Hubungan antara Tingkat Stres Akademik dengan Kejadian Dismenore pada Mahasiswi S1 Keperawatan Universitas Harapan Bangsa. … Nasional Penelitian Dan …, 257–265. Retrieved from https://prosiding.uhb.ac.id/index.php/SNPPKM/article/view/799%0Ahttps://prosiding.uhb.ac.i d/index.php/SNPPKM/article/download/799/225

Nevy, S., & Nurastam, M. (2019). Teknik Relaksasi Otot Progresif dan Relaksasi Autogenik Terhadap Tingkat Nyeri pada Pasien Post Operasi Seksio Caesarea. Jurnal Keperawatan Terapan Vol. 05 No. 02, 2019 Poltekkes Kemenkes Malang, 05(02), 145–154.

Partiwi, N., & Musliha, S. (2021). Efektivitas Senam Dismenore Dan Abdominal Stretching Exercise Terhadap Intensitas Nyeri Haid Pada Remaja Dismenore Primer. Jurnal Berita Kesehatan, XIV(1).

PPNI, T. P. S. D. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia.

Pragholapati, A. (2020). Effect Of Progressive Muscle Relaxation Technique On Pain In Post Sectio caesarea. Jurnal Kesehatan Dr. Soebandi, 8(2), 112–122. https://doi.org/10.36858/jkds.v8i2.216

Rejeki, S. (2019). Gambaran Tingkat Stres Dan Karakteristik Remaja Putri Dengan Kejadian Dismenore Primer. Jurnal Kebidanan, 8(1), 50. https://doi.org/10.26714/jk.8.1.2019.50-55

Riyanto, A. (2017). Aplikasi Metodologi Penelitian Kesehatan (2nd ed.). Yogyakarta: Mulia Medika.

Sari, N. E., & Chanif. (2020). Penerapan Terapi Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri Dismenore Pada Remaja Di Desa Jambu Timur Mlonggo Jepara. Prosiding Seminar Nasional Unimus, 3, 1–8.

Satriawati, A. C., Nugraheny, E., & Kusmiyati, Y. (2020). The Effect of Combination of Warm Compression and Chocolate Against Menstrual Pain Reduction (Dysmenorrhea) In Teens In SMP Negeri 1 Bangkalan. Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia, 8(1), 36.

https://doi.org/10.21927/jnki.2020.8(1).36-42

Sugiyono. (2019). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Wianti, A., & Karimah, M. M. (2018). Perbedaan Efektivitas Teknik Relaksasi Nafas Dalam dan Kompres Hangat Dalam Penurunan Nyeri Dysmenorhea. Jurnal Keperawatan Silampari, 2(1), 315–329. https://doi.org/10.31539/jks.v2i1.342

Wibawati, F. H. (2021). Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Dismenore Pada Siswi di SMK Kesehatan Pelita Kabupaten Bogor. Jurnal Ilmiah Wijaya, 13(2), 1–10. Retrieved from www.jurnalwijaya.com


Article Metrics

Abstract view : 1337 times
PDF - 271 times

DOI: https://doi.org/10.26714/nm.v3i1.9382

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Bahriati Khasanah, Sri Rejeki

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

Universitas Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]