EFEK TERAPI BEKAM BASAH TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA PENDERITA HIPERKOLESTEROLMIA DI KLINIK BEKAM CENTER SEMARANG

Sri Widodo(1*), Khoiriyah -(2)


(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Hiperkolesterolemia merupakan faktor risiko utama untuk terjadinya aterosklerosis, yaitu suatu plak ateromatosa atau fibrofatty flaques yang menonjol ke dalam dan menyumbat pembuluh darah, memperlemah media dibawahnya dan mungkin mengalami penyulit serius.
Bentuk konsekuensi utama aterosklerosis dapat berupa serangan jantung karena infark miokardium, stroke karena infark serebri, aneurisma aorta dan penyakit vaskuler (gangren tungkai). Terapi bekam basah dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kadar LDL serta menaikkan HDL dan mempunyai efek pencegahan terhadap terjadinya aterosklerosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kadar kolesterol darah total pada laki-laki usia 20 – 65 tahun yang  hiperkolesterolemia di Klinik Bekam Center Semarang. Penelitian ini adalah merupakan penelitian aksperimen dengan menggunakan rancangan penelitian nonrandomized
pre test-post test control group design. Hasil kadar kolesterol darah total subjek penelitian secara umum berkisar antara 226 mg/dl hingga 314 mg/dl dengan simpangan baku 27. Kadar ini cenderung menurun berdasarkan progres intervensi. Rerata kadar kolesterol darah total awal
283.5, menurun menjadi 246 pada tahap kedua, dan menjadi 244.25 pada tahap akhir. Data ini menunjukkan perbedaan kadar yang signifikan berdasarkan progres perlakuan yang berarti juga ada pengaruh terapi bekam basah terhadap penurunan kadar kolesterol darah total pada
penderita hiperkolesterolemia. Hasil uji Anova menunjukkan nilai F=4,332 dan p=0,048

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 2013 times
PDF - 580 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


UNIMUS | Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang

email:[email protected]  http://unimus.ac.id