EFEKTIFITAS FREKUENSI LATIHAN DALAM MENINGKATKAN KEPADATAN MASSA TULANG PADA WANITA MENOPAUSE

Siti Mulidah(1*), Asrin -(2), Welas Haryati(3), Dina Indrati Dyah Sulistyowati(4)


(1) 
(2) 
(3) 
(4) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar Belakang : Kejadian osteoporosis  meningkat sehubungan dengan masa puncak pembentukan tulang sampai 30 tahun telah terlampaui. Setelah umur 30 tahun, wanita mengalami kehilangan massa tulang rata-rata sekitar 0,5 % - 1 % per tahun dan kehilangan massa tulang pada wanita lebih awal dan cepat dibandingkan pria. Beberapa faktor yang mungkin berkontribusi terhadap kejadian osteoporosis ini antara lain : kurangnya mineral, latihan, vitamin D, nutrisi dan perubahan hormonal.
Tujuan :  Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan keefektifan frekuensi latihan dalam meningkatan kepadatan massa tulang pada wanita menopause.
Metode : Jenis penelitian ini adalah kuasi eksprimen dengan desain static
comparison pre & post test group design. Populasi penelitian adalah  wanita menopause di Wilayah Kerja Puskesmas Sokaraja II Kabupaten Banyumas sebanyak 304 jiwa, jumlah sampel 30 yang dikelompokkan menjadi 3 kelompok (masing-masing 10 responden). Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji One Way Anova.
Hasil : Wanita menopause  pada penelitian ini menunjukkan 50% mengalami osteoporosis, 33,3% mengalami osteopenia, dan 16,7%  normal. Gambaran kepadatan massa tulang sebelum diberikan latihan menunjukkan 50% memiliki ZSkor > -2,5, 33,3% memiliki Z-Skor –1 sd.
-2,5, dan 16,7%. memiliki Z-Skor < 1. Gambaran kepadatan massa tulang setelah diberikan latihan dengan frekuensi sekali seminggu menunjukkan  40% memiliki Z-Skor > -2,5 dan masing-masing 30% memiliki Z-Skor  –1 sd. –2,5 dan  Z-Skor < -1. Latihan frekuensi dua kali
seminggu menunjukkan ada 60% memiliki Z-Skor -1 sd. -2,5,  30% memiliki ZSkor > -2,5, dan 10% memiliki Z-Skor < -1. Latihan dengan

frekuensi tiga kali seminggu menunjukkan 60% memiliki Z-Skor > -2,5 dan masing-masing 30% memiliki Z-Skor  -1 sd. –2,5 dan Z-Skor <. -1. Frekuensi latihan sekali seminggu, 2 kali seminggu, dan 3 kali seminggu  tidak berbeda siqnifikan dalam meningkatkan kepadatan massa tulang pada wanita menopause. Namun demikian, frekuensi latihan 2 kali seminggu lebih baik (siq = 0,820) dibanding frekuensi latihan 1 kali seminggu (siq = 0, 969) dan 3 kali seminggu (siq = 0,931).

Kesimpulan : Separuh dari wanita menapause di Wilayah Kerja Puskesmas
Sokaraja II Kabupaten Banyumas sudah mengalami osteoporosis. Untuk
meningkatkan kepadatan massa tulang wanita menopause latihan 2 kali seminggu paling efektif dilakukan.dibandingkan 1 kali seminggu dan 3 kali seminggu.


Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 373 times
PDF - 321 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


UNIMUS | Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang

email:[email protected]  http://unimus.ac.id