Perbedaan Inisiasi Menyusu Dini antara Persalinan Normal dengan Persalinan Caesar

Isnaini Nurul Arifah(1*)


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRAK

Latar Belakang

Data SDKI tahun 1997 dan2002 telah menunjukkan bahwa lebih dari 95% ibu pernah menyusui bayinya, namun yang menyusui dalam 1 jam pertama cenderung menurun. dari 8% pada tahun 1997 menjadi 3,7 % pada tahun 2002. Sebanyak 22 % kematian bayi baru lahir dapat dicegah bila bayi disusui oleh ibunya dalam satu jam pertama kelahiran. Inisiasi menyusu dini ialah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah lahir. Pada satu jam pertama bayi harus disusukan pada ibunya, bukan untuk pemberian nutrisi tetapi untuk belajar menyusu atau membiasakan menghisap puting susu dan mempersiapkan ibu untuk mulai memproduksi ASI kolostrum.

Tujuan - Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan keberhasilan Inisisi Menyusu dini antara persalinan normal dengan persalinan caesar.

Metode - Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode studi perbandingan (Comparative Study), yaitu melakukan uji beda 2 sample independent. Besar sampel yang digunakan untuk masing-masing kelompok yaitu 24 responden. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan non Random.(non Probability) sampling, yaitu dengan puporsive Sampling. Data diperoleh dengan menggunakan lembar observasi yang akan diisi oleh petugas kesehatan di Ruang An Nisa Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang.

Hasil - Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kelompok persalinan normal dari 24 responden didapatkan 2l responden (87,5 %) berhasil melakukan IMD, dan 3 responden (12,5%) tidak berhasil melakukan IMD. Pada kelompok respoden persalinan caesar, dari 24 respinden didapatkan hasil, hanya I responden (4,2 %) berhasil melakukan IMD, dan 23 responden (95,8%) lainnya tidak berhasil melakukan IMD. Dari hasil uji beda dengan Mann Whitney, didapatkan kesimpulan adanya perbedaan yang signifikan waktu keberhasilan Insiasi Menyusu Dini antara persalinan normal dengan persalinan Caesar Dengan Value –t- test sebesar 0,001.

Diskusi - Hasil penelitian diharapkan mampu memberikan manfaat untuk keberhasilan program Inisiasi Menyusu Dini, dengan cara memberikan motivasi bagi ibu hamil sejak memeriksakan kehamilannya. Pada pasien yang menjalani persalinan caesar juga bisa melakukan program ini dengan melakukan IMD pasif, yaitu perawat membantu mendekatkan bayi langsung kepada ibunya pada saat melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD).

Kata Kunci : Inisiasi Menyusu Dini, Persalinan Normal, Persalinan Caesar


Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 2129 times
PDF - 218 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


UNIMUS | Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang

email:[email protected]  http://unimus.ac.id