PENGARUH PENGGUNAAN BANTAL PASIR TERHADAP KELUHAN KETIDAKNYAMANAN PASIEN PASCA PERCUTANEOUS CORONARY ANGIOGRAPHY (PCA) DI INSTALASI JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUP DR. KARIADI SEMARANG

Ari Kusumantoro(1*)


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Ketidaknyamanan adalah kondisi ketika individu mengalami sensasi tidak nyaman sebagai respon terhadap stimulus rangsang berbahaya. Ketidaknyamanan berupa rasa nyeri, kesemutan dan kaki kebas dapat dialami pada pasien pasca tindakan Percutaneous Coronary Angiography (PCA) yang diberikan penekanan bantal pasir pada area femoral seath.Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh penggunaan bantal pasir terhadap keluhan ketidaknyamanan pada pasien pasca tindakan PCA di Instalasi Jantung dan Pembuluh Darah RSUP Dr. Kariadi Semarang.Penelitian menggunakan desain penelitian Uji Klinis Acak (Randomized Clinical Trial) dengan Design Paralel Matching Post Test menggunakan analisis Kruskal Wallis dan Oneway Anova. Penelitian dilakukan Mei s/d Juni 2012. Sampel 30 responden dibagi kelompok I dengan penekan bantal pasir 2,1 kg sebanyak 10 orang, kelompok II dengan penekan 2,3 kg sebanyak 10 orang dan kelompok III dengan penekan 2,5 kg sebanyak 10 orang. Hasilnya menunjukkan tidak ada pengaruh penggunaan bantal pasir 2,1 kg, 2,3 kg dan 2,5 kg pasca tindakan PCA terhadap keluhan ketidaknyamanan pada observasi jam kesatu (p value=0,958), jam kedua (p value=0,670) dan jam ketiga (p value=0,317). Berdasarkan hasil penelitian direkomendasikan penggunaan bantal pasir 2,1 kg pada pasien pasca PCA, dapat menjadi acuan pemberian asuhan keperawatan pasca PCA, dilakukan penelitian lanjut, dapat menambah ilmu perawat dalam merawat pasien pasca PCA.

Kata kunci: ketidaknyamanan, Percutaneous Coronary Angiography (PCA), bantal pasir.

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 868 times
PDF - 286 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.