Pengaruh Terapi Okupasi Membatik terhadap Penurunan Halusinasi Pendengaran pada Pasien Skizofrenia

Nur Wulan Agustina(1*), Sri Handayani(2), Endang Sawitri(3), Muhamad Ilham Nurhidayat(4)


(1) Program Studi D3 Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Klaten
(2) Program Studi Ilmu Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Klaten
(3) Program Studi Ners, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Klaten
(4) RSJD Dr. RM Soedjarwadi Klaten
(*) Corresponding Author

Abstract


Skizofrenia merupakan gangguan yang mempengaruhi pikiran, persepsi, emosi, gerakan, dan perilaku seseorang. Sebanyak 90% pasien skizofrenia mengalami halusinasi. Banyaknya angka kejadian halusinasi maka perlu adanya penatalaksanaan nonfarmakologi seperti terapi okupasi. Terapi okupasi membatik dipilih karena memberikan yang baik yaitu menenangkan dan meningkatkan rasa percaya diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi okupasi membatik terhadap penurunan halusinasi pendengaran pada pasien skizofrenia. Jenis penelitian ini adalah quasy experimental dengan desain one-group pre-post test with control design. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Besar sampel sebanyak 20 responden yaitu 10 intervensi dan 10 kontrol.  Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner Auditory Hallucinations Rating Scale (AHRS). Uji statistik menggunakan paired t-test dan Mann Withney. Hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan halusinasi pendengaran antara nilai pretest dan posttest pada pasien skizofrenia kelompok intervensi maupun control di Ruang Flamboyan RSJD Dr. RM Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah ditunjukkan dengan hasil p value 0,000 (p < 0,05). Rerata penurunan halusinasi pendengaran pada kelompok intervensi lebih tinggi dibanding pada kelompok kontrol. Hasil analisis menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan pelaksanaan terapi okupasi membatik terhadap perubahan halusinasi pendengaran pada pasien Skizofrenia dengan hasil p value 0,000 (p < 0,05). Kesimpulan adanya pengaruh terapi okupasi membatik terhadap penurunan halusinasi pendengaran pasien skizofrenia di Ruang Flamboyan RSJD Dr. RM Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah.


Keywords


halusinasi pendengaran; membatik; skizofrenia; terapi okupasi

Full Text:

PDF

References


Amin, M., Susilawati, & Angraini, W. (2021). Pengalaman Perawat Yang Mengalami Tindak Kekerasan Oleh Klien SKizofrenia. Jurnal Keperawatan Silampari, 5(1), 1–10.

Anjaswarni, T., Bahari, K., & Meryda, D. P. (2016). Peningkatan Kemandirian Pasien Menarik Diri dalam Aktivitas Sehari-hari dengan Terapi Musik di Rumah Sakit Jiwa Lawang. Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang, IX(2), 76–83.

de Oliveira Borba, P. L., Pan, L. C., Farias, M. N., de Souza, J. R. B., & Lopes, R. E. (2021). “Best practices of occupational therapy in schools” - A critical review and contributions for occupational therapists in the education sector. Brazilian Journal of Occupational Therapy, 29, 1–11. https://doi.org/10.1590/2526-8910.CTOARF2136

Dr. RM Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah. (2020). Data Rekam Medis Pasien Skizofrenia.

Gani, J. S. (2015). Membatik Bisa Jadi Terapi Bagi Pasien Skizofrenia.

Jatinandya, M. P. A., & Purwito, D. (2020). Terapi Okupasi Pada Pasien Dengan Halusinasi Di Rumah Sakit Umum Daerah Banyu-mas. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, (September), 295–301.

Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama Riskesdas 2018. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Maramis, W. F. (2012). Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Surabaya: Airlangga University Press.

Maslim, & Rusdi. (2013). Diagnosis Gangguan Jiwa, Rujukan Ringkas PPDGJ-III dan DSM-V. Cetakan 2-Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya. Jakarta: PT. Nuh Jaya.

Nuha, K., & Rahayu, D. A. (2018). Aplikasi Terapi Okupasi Aktivitas Menggambar Terhadap Perubahan Halusinasi Pada Pasien Halusinasi Di Puskesmas Nalumsari. Jurnal Unimus.

Permenkes. (2014). Peraturan mentri kesehatan republik indonesia nomer 76 tahun 2014: tentang standar pelayanan terapi okupasi.

Prabandari, S. (2017). Pengaruh Pemberian Pendidikan Kesehatan Jiwa Terhadap Kemampuan Keluarga Dalam Merawat Pasien Halusinasi Pendengaran di RSJD DR. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah. Stikes Muhammadiyah Klaten.

Prasetyo, S. A. (2016). Karakteristik Motif Batik Kendal Interpretasi dari Wilayah dan Letak Geografis. Jurnall Imajinasi, 10(1), 51–60. Retrieved from https://doi.org/10.15294/imajinasi.v10i1.8816

Sari, N. Y., Antoro, B., & Setevani, N. G. P. (2019). Pengaruh Terapi Okupasi Terhadap Gejala Halusinasi Pendengaran Pada Pasien Halusinasi Pendengaran Rawat Inap di Yayasan Aulia Rahma Kemiling Bandar Lampung. Jurnal Kesehatan Panca Bhakti Lampung, VII(1), 33–40.

Setiawan, R. I. (2017). Asuhan Keperawatan Jiwa pada Klien Skizofrenia Simplek dengan Masalah Gangguan Persepsi Sensori “Halusinasi Pendengaran” di Ruang Flamboyan Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya. Stikes Insan Cendekia Medika Jombang.

Videbeck. (2014). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC.

WHO. (2019). Schizophrenia. Retrieved from https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/schizophrenia

Yosep, H. (2014). Buku Ajar Keperawatan Jiwa Dan Advance Mental Health Nursing. Bandung: Refika Aditaama.

Zahnia, S., & Sumekar, D. W. (2016). Kajian Epidemiologis Skizofrenia Epidemiologic Study of Schizophrenia. Neuropsychology ReviewIlmu Kedokteran Komunitas Dan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung.


Article Metrics

Abstract view : 2117 times
PDF - 543 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jkj.9.4.2021.843-852

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

PPNI Univ. Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.