HUBUNGAN ANTARA SHIFT KERJA DENGAN IMT, TEKANAN DARAH DAN KADAR GLUKOSA DARAH

merry tiyas anggraini(1*)


(1) university of Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar belakang : Bekerja shift di malam hari membuat kadar hormon leptin menurun. Perubahan hormon tersebut bisa berdampak buruk bagi metabolisme, sehingga berbagai macam penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskuler lebih mudah menyerang. Tidur terlalu sebentar atau mengubah jam biologis dapat memicu obesitas.Kerja shift dengan jadwal yang berubah-ubah mampu meningkatkan risiko DM tipe 2. Bekerja shift dihubungkan dengan kejadian sindroma metabolik, gangguan ini terdiri dari obesitas (terutama penumpukan lemak di perut), dislipidemia dimana terjadi peningkatan trigliserida dan kadar HDL yang rendah, hipertensi dan rendahnya aktivitas fibrinolisis. Tujuan : untuk mengetahui hubungan antara shift kerja dengan IMT (indeks massa tubuh), tekanan darah dan kadar glukosa darah. Metode: Populasi penelitian adalah pasien Klinik Surya Medika dan Klinik Mitra Keluarga di wilayah Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara exhaustive sampling. Jenis penelitian observasional analitik dilakukan secara cross sectional. Jumlah responden 122 orang. Analisis statistik dilakukan dengan uji chi square. Hasil : hubungan antara shift kerja dengan IMT didapatkan nilai p=0,000, hubungan antara shift kerja dengan tekanan darah didapatkan nilai p=0,000 dan hubungan antara shift kerja dengan kadar gula darah didapatkan nilai p=0,000. Kesimpulan : ada hubungan yang signifikan antara shift kerja dengan IMT, tekanan darah dan kadar glukosa darah.

Kata kunci : shift kerja, IMT, tekanan darah dan kadar glukosa darah


Keywords


kedokteran

Full Text:

PDF

References


Benedict, C., Shostak, A., Lange, T., Brooks, S. J., Schith, H. B., Schultes, B., Born, J., Oster, H. and Hallschmid, M. (2012) Diurnal rhythm of circulating nicotinamide phosphoribosyltransferase (Nampt/visfatin/PBEF): Impact of sleep loss and relation to glucose metabolism, Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism. doi: 10.1210/jc.2011-2241.

Etika and Kirana (2014) PENINGKATAN ANGKA KEJADIAN OBESITAS DAN HIPERTENSI PADA PEKERJA SHIFT, JNH, 2.

Gan, Y., Yang, C., Tong, X., Sun, H., Cong, Y., Yin, X., Li, L., Cao, S., Dong, X., Gong, Y., Shi, O., Deng, J., Bi, H. and Lu, Z. (2015) Shift work and diabetes mellitus: a meta-analysis of observational studies, Occupational and Environmental Medicine, pp. 72--U91. doi: 10.1136/oemed-2014-102150.

Karlsson, B., Knutsson, A. and Lindahl, B. (2001) Is there an association between shift work and having a metabolic syndrome? Results from a population based study of 27 485 people, Occup Environ Med., pp. 747752. doi: 10.1136/oem.58.11.747.

Mohd Nazri Bin, S., Tengku, M. A. and Winn, T. (2008) The association of shift work and hypertension among male factory workers in Kota Bharu, Kelantan, Malaysia, Southeast Asian Journal of Tropical Medicine and Public Health, pp. 176183.

Murti, B. (2010) Desain dan Ukuran sampel untuk Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif di Bidang Kesehatan. 2nd edn. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Pietroiusti, A., Neri, A., Somma, G., Coppeta, L., Iavicoli, I., Bergamaschi, A. and Magrini, A. (2010) Incidence of metabolic syndrome among night-shift healthcare workers., Occupational and environmental medicine, pp. 547. doi: 10.1136/oem.2009.046797.

Sastroasmoro, S. and Ismael, S. (2011) Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis. 4th edn. Jakarta: Sagung Seto.

Satriya, D. . (2013) Perbedaan Shift Kerja, Stress Kerja dan Peningkatan Tekanan Darah pada Operator Pompa Bensin SPBU di Kabupaten Jember. Universitas Jember.

Suwazono, Y., Dochi, M., Sakata, K., Okubo, Y., Oishi, M., Tanaka, K., Kobayashi, E., Kido, T. and Nogawa, K. (2008) A longitudinal study on the effect of shift work on weight gain in male Japanese workers., Obesity, pp. 18871893. doi: 10.1038/oby.2008.298.


Article Metrics

Abstract view : 654 times
PDF - 76 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jlabmed.1.2.2017.1-5

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Jurnal Labora Medika



 

View My Stats
Program Studi Teknologi Laboratorium Medik Universitas Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung Laboratorium Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740295
Email: [email protected]