Identifikasi Nyamuk di Teluk Kecimbung, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi

Maas M Maloha(1*)


(1) Dinas Kesehatan Provinsi Jambi
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar Belakang: Angka kejadian malaria meningkat dari tahun ke tahun di Desa Teluk kecimbung. Peningkatan kejadian malaria dapat disebabkan peningkatan jumlah populasi nyamuk di daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi nyamuk yang terdapat di Desa Teluk Kecimbung,  Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.

Metode: Penelitian ini merupakan bagian dari survey lapangan tentang kepadatan nyamuk di daerah Desa Teluk Kecimbung. Penangkapan nyamuk melalui umpan relawan menggunakan aspirator dan cahaya lampu (light trap).

Hasil: Dari 489 nyamuk yang tertangkap saat pengambilan sampel. Nyamuk Armigeres merupakan komonitas nyamuk terbanyak yang tertangkap sebanyak 194 nyamuk (39.51%), sedangkan jenis spesies nyamuk Anopheles yang tertangkap adalah Anopheles barbirostris sebanyak 28 nyamuk (5.70%). Kepadatan hinggap nyamuk per jam (AHJ) tertinggi di dapatkan pada jam 20.00-21.00 WIB.

Kesimpulan: Nyamuk Anopheles barbirostris merupakan nyamuk anopheles yang terbanyak ditemukan di Desa Teluk Kecimbung,  Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi


Keywords


nyamuk; armigeres; anopheles barbirostris; AHJ; Jambi

Full Text:

PDF

References


Departemen Kesehatan RI. Pedoman ekologi dan aspek perilaku vektor. Jakarta: Direktorat Pemberantasan Penyakit Bersumber Binatang Direktorat Jenderal PPM & PL. 2001.

Dinas Kesehatan Sarolangun. Puskesmas limbur tembesi angka annual malaria incidence (ami). Jambi:Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun. 2016

Bides Desa Teluk Kecimbung. Angka annual malaria incidence (ami) desa teluk kecimbung. Jambi: Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun. 2016

Barodji, Damar TB, Hasan B, Sudini, Sumardi. Binomik vektor dan situasi malaria di kecamatan kokap, kabupaten kulonprogo, yogyakarta. Jurnal ekologi kesehatan. 2003;2(2):209-216

Rao TR. The anophelines of india. India: Cornell University India: Malaria Research Centre, Indian Council of Medical Research. 1984.

Suwito, Hadi UK, Sigit SH, Sukowati S. Distribusi spasial dan bioekologi Anopheles spp. di Lampung Selatan dan Pesawaran, Provinsi Lampung. Jurnal Ekologi Kesehatan. 2010;9(3):1290-1302.

Boewono DT. Referensi nyamuk di jawa tengah dalam koleksi nyamuk di indonesia. Stasiun Penelitian Vektor Penyakit. DepKes RI. 1999.

O’Connor CT, Sopa T. A checklist of the mosquitoes of Indonesia. A Special Publication of the US-Naval Medical Research Unit No. 2 (NAMRU-2). Jakarta, Indonesia. 1981.

Sigit HS. editors. Parasitology and parasitic deseases in indonesia (a country raport). The 1st Congress of Federation of Asian Parasitologists in Chiba, Japan. 2000. Chiba: Japan.

Rozendal JA. Vektor control: methods for use by indiduals and communitas. Geneva: WHO. 1997.


Article Metrics

Abstract view : 410 times
PDF - 41 times

DOI: https://doi.org/10.26714/medart.1.2.2019.40-44

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Contact

Faculty of Medicine, Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18, Semarang, Indonesia
Email: [email protected]