Pengelolaan kasus hipertensi pada lansia di pulau Karimunjawa menggunakan pendekatan terapi komplementer
(1) Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Universitas Muhammadiyah Semarang
(3) Universitas Muhammadiyah Semarang
(4) Universitas Muhammadiyah Semarang
(5) Universitas Muhammadiyah Semarang
(6) Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author
Abstract
Hipertensi menempati peringkat di antara kondisi medis kronis yang paling umum yang ditandai dengan peningkatan tekanan arteri yang terus-menerus. Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. Kabupaten Jepara merupakan wilayah dengan jumlah pantai yang luas dapat menjadi penyumbang penderita hipertensi yang banyak. Kerjasama antara masyarakat atau kader Kesehatan berkoordinasi dengan Puskesmas setempat menjadi metode yang sangat efektif dalam manajemen penyakit tidak menular seperti hipertensi. Terapi bekam merupakan salah satu intervensi yang terbukti efektif dipergunakan untuk menurunkan tekanan darah pasien. Studi ini bertujuan untuk mengelola kasus hipertensi menggunakan terapi komplementer bekam kering. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berfokus pada manajemen penyakit hipertensi pada lanjut usia. Mitra dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Puskesmas Kecamatan Karimunjawa Kabupaten Jepara dan Organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Jepara. Subjek yang diberikan pelayanan dalam kegiatan ini adalah lansia penderita hipertensi. Subjek dalam kegiatan ini berjumlah 11 orang warga. Cara pengambilan subjek dilakukan dengan tehnik nonprobability sampling. Tahap pelaksanaan kegiatan dimulai dengan kunjungan ke Puskesmas Kecamatan Karimunjawa untuk maping wilayah dengan angka kejadian hipertensi yang tinggi. Pihak Puskesmas Bersama dengan tim pelaksana kegiatan melakukan kunjungan ke wilayah binaan untuk melakukan kunjungan rumah dan skrining kasus baru di masyarakat. Penderita hipertensi yang teridentifikasi diberikan informasi tentang masalah Kesehatan yang dialami dan diberikan tindakan bekam, relaksasi dan accupressure sebagai terapi komplementer. Setelah diberikan Tindakan komplementer, terdapat penurunan rata-rata tekanan darah penderita hipertensi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Tindakan komplementer dapat dimanfaatkan dalam pengelolaan kasus hipertensi di masyarakat.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aboushanab, T. S., & AlSanad, S. (2018). Cupping Therapy: An Overview from a Modern Medicine Perspective. Journal of Acupuncture and Meridian Studies, 11(3), 83–87. https://doi.org/10.1016/J.JAMS.2018.02.001
Badan Pusat Statistik Kabupaten Jepara. (2021). Data Kependudukan Kabupaten Jepara. Badan Pusat Statistik Kabupaten Jepara. https://jeparakab.bps.go.id/indicator/12/296/1/penduduk-menurut-desa-dan-jenis-kelamin-di-kecamatan-karimunjawa.html
Chakim, I., Fitriana, H. E., Alodia, A., Yuniza, R., Anisatul Asqia, H., Alawiyah, N., Afifah Rihhadatul A, D., Ernawati, K., & Rahayu, Y. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Desa Mluweh Kecamatan Ungaran Timur Dalam Menurunkan Hipertensi Untuk Mencegah Timbulnya Penyakit Non-Menular. JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA, 1(2), 36–40. https://doi.org/10.26714/JIPMI.V1I2.12
Dajnowiec, D., & Langille, B. L. (2007). Arterial adaptations to chronic changes in haemodynamic function: coupling vasomotor tone to structural remodelling. Clinical Science, 113(1), 15–23. https://doi.org/10.1042/CS20060337
Dinas Kesehatan Jawa Tengah. (2022). Profil Kesehatan Jawa Tengah Tahun 2021. https://dinkesjatengprov.go.id/v2018/dokumen/Profil_Kesehatan_2021/files/downloads/Profil%20Kesehatan%20Jateng%202021.pdf
Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. (2022). Manfaat Terapi Bekam Dalam Kesehatan. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/537/manfaat-terapi-bekam-dalam-kesehatan
Dumont, O., Pinaud, F., Guihot, A. L., Baufreton, C., Loufrani, L., & Henrion, D. (2008). Alteration in flow (shear stress)-induced remodelling in rat resistance arteries with aging: improvement by a treatment with hydralazine. Cardiovascular Research, 77(3), 600–608. https://doi.org/10.1093/CVR/CVM055
Elijovich, F., Weinberger, M. H., Anderson, C. A. M., Appel, L. J., Bursztyn, M., Cook, N. R., Dart, R. A., Newton-Cheh, C. H., Sacks, F. M., & Laffer, C. L. (2016). Salt Sensitivity of Blood Pressure: A Scientific Statement From the American Heart Association. Hypertension (Dallas, Tex. : 1979), 68(3), e7–e46. https://doi.org/10.1161/HYP.0000000000000047
Fitriastuti Nurcahyani, W., Rizka, M., Rismayani, R., Ayu Pradani, S., Astuti, D., Haryani, F., Kusuma Dewi, D., Suyadi, A., Linna Suswardany, D., Studi Kesehatan Masyarakat, P., & Ilmu Kesehatan, F. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Sonorejo Dalam Rangka Meningkatkan Pengetahuan Mengenai Hipertensi Dengan Media Poster. Warta LPM, 24(4), 656–666. https://doi.org/10.23917/WARTA.V24I4.14730
Girardin, E., Caverzasio, J., Iwai, J., Bonjour, J.-P., Muller, A. F., & Grandchamp, A. (1980). Pressure natriuresis in isolated kidneys from hypertension-prone and hypertension-resistant rats (Dahi rats)1. Kidney International, 18. https://doi.org/10.1038/ki.1980.105
Guo, Y., Chen, B., Wang, D. qiang, Li, M. yue, Lim, C. H. min, Guo, Y., & Chen, Z. (2017). Cupping regulates local immunomodulation to activate neural-endocrine-immune worknet. Complementary Therapies in Clinical Practice, 28, 1–3. https://doi.org/10.1016/J.CTCP.2017.04.005
Hajra, A., Safiriyu, I., Balasubramanian, P., Gupta, R., Chowdhury, S., Prasad, A. J., Kumar, A., Kumar, D., Khan, B., Bilberry, R. S. F., Sarkar, A., Malik, P., & Aronow, W. S. (2022). Recent Advances and Future Prospects of Treatment of Pulmonary Hypertension. Current Problems in Cardiology, 101236. https://doi.org/10.1016/J.CPCARDIOL.2022.101236
Hidayat, R., Agnesia, Y., Studi, P., Keperawatan, S., Pahlawan, U., & Tambusai, T. (2021). Faktor risiko hipertensi pada masyarakat di Desa Pulau Jambu UPTD BLUD Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar. Jurnal Ners, 5(1), 8–19. https://doi.org/10.31004/JN.V5I1.1673
Iqbal, A. M., & Jamal, S. F. (2022). Essential Hypertension. XPharm: The Comprehensive Pharmacology Reference, 1–6. https://doi.org/10.1016/B978-008055232-3.60057-1
Kaushik, R. M., Kaushik, R., Mahajan, S. K., & Rajesh, V. (2006). Effects of mental relaxation and slow breathing in essential hypertension. Complementary Therapies in Medicine, 14(2), 120–126. https://doi.org/10.1016/J.CTIM.2005.11.007
Kementerian Kesehatan RI. (2015). Hipertensi Penyakit Paling Banyak Diidap Masyarakat. Kementerian Kesehatan RI. Sekretariat r Jenderal. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun. https://doi.org/351.077 Ind r
Kementerian Kesehatan RI, P. D. dan T. I. (2022). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021. https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-2021.pdf
Kurtz, T. W., Dicarlo, S. E., Pravenec, M., & Morris, R. C. (2017). The American Heart Association Scientific Statement on salt sensitivity of blood pressure: Prompting consideration of alternative conceptual frameworks for the pathogenesis of salt sensitivity? Journal of Hypertension, 35(11), 2214–2225. https://doi.org/10.1097/HJH.0000000000001458
LIU, W., PIAO, S., MENG, X., & WEI, L. (2013). Effects of cupping on blood flow under skin of back in healthy human. World Journal of Acupuncture - Moxibustion, 23(3), 50–52. https://doi.org/10.1016/S1003-5257(13)60061-6
Lu, S., Du, S., Fish, A., Tang, C., Lou, Q., & Zhang, X. (2018). Wet cupping for hypertension: a systematic review and meta-analysis. Https://Doi.Org/10.1080/10641963.2018.1510939, 41(5), 474–480. https://doi.org/10.1080/10641963.2018.1510939
Luluh Rohmawati, D., Prawoto, E., & Keperawatan Pemerintah Kabupaten Ngawi, A. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Peduli Hipertensi Sebagai Upaya Penurunan Tekanan Darah Melalui Terapi Komplementer. Jurnal of Community Health Development, 1(01), 62–67. http://jos.unsoed.ac.id/index.php/jchd/article/view/2713
Lutfiana, D. A., & Margiyati, M. (2021). Penerapan Terapi Bekam Kering Dalam Menurunkan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Wilayah Binaan Puskesmas Rowosari Semarang. Jurnal Keperawatan Sisthana, 6(2), 61–70. https://doi.org/10.55606/SISTHANA.V6I2.79
Mannerås, L., Jonsdottir, I. H., Holmäng, A., Lönn, M., & Stener-Victorin, E. (2008). Low-Frequency Electro-Acupuncture and Physical Exercise Improve Metabolic Disturbances and Modulate Gene Expression in Adipose Tissue in Rats with Dihydrotestosterone-Induced Polycystic Ovary Syndrome. Endocrinology, 149(7), 3559–3568. https://doi.org/10.1210/EN.2008-0053
Marketou, M. E., Maragkoudakis, S., Anastasiou, I., Nakou, H., Plataki, M., Vardas, P. E., & Parthenakis, F. I. (2019). Salt-induced effects on microvascular function: A critical factor in hypertension mediated organ damage. Journal of Clinical Hypertension (Greenwich, Conn.), 21(6), 749–757. https://doi.org/10.1111/JCH.13535
Mills, K. T., Bundy, J. D., Kelly, T. N., Reed, J. E., Kearney, P. M., Reynolds, K., Chen, J., & He, J. (2016). Global disparities of hypertension prevalence and control. Circulation, 134(6), 441–450. https://doi.org/10.1161/CIRCULATIONAHA.115.018912
NICE. (2022). Hypertension in adults: diagnosis and management. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK547161/
Nugroho, K. P., Sanubari, T. P., & Mayasari Rumondor, J. (2019). Faktor risiko penyebab kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Sidorejo Lor Kota Salatiga. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 32–42. https://doi.org/10.34035/JK.V10I1.326
Nuridah, N., & Yodang, Y. (2021). Pengaruh Terapi Bekam terhadap Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi: Studi Quasy Eksperimental. Jurnal Kesehatan Vokasional, 6(1), 53–60. https://doi.org/10.22146/JKESVO.62909
Posadzki, P., Cramer, H., Kuzdzal, A., Lee, M. S., & Ernst, E. (2014). Yoga for hypertension: A systematic review of randomized clinical trials. Complementary Therapies in Medicine, 22(3), 511–522. https://doi.org/10.1016/J.CTIM.2014.03.009
Purwono, J., Sari, R., Ratnasari, A., Budianto, A., Dharma Wacana Metro, A. K., Muhammdiyah, U., & Lampung, P. (2020). Pola konsumsi garam dengan kejadian hipertensi pada lansia. Jurnal Wacana Kesehatan, 5(1), 531–542. https://doi.org/10.52822/JWK.V5I1.120
Sari, Y., Si, S., Si, M., Parasitologi, D., Mikologi, D., Kedokteran, F., Haryati, S., Setyawan, S., Sastrin, K., Negara, P., Dirgahayu, P., Wijayanti, L., Ma’rufah, S., Listyaningsih, E., Riyadi, S., Supriyana, D. S., & Purnomo, S. (2022). Pemberdayaan Kader Kesehatan untuk Mendukung Program Indonesia Sehat melalui Pendekatan Keluarga (PISPK) dan Tatalaksana Diabetes Mellitus (DM), Hipertensi dan Merokok. Smart Society Empowerment Journal, 2(2), 49–56. https://doi.org/10.20961/SSEJ.V2I2.61678
Sefa Arief Hermawan, N., Mukhlis, H., Sefa Arief Hermawan, N., Purwono, J., & Arif Wahyudi, D. (2020). Cupping Therapy For Hypertensive Patients: A Quasi-Experimental Research With Time Series Design. Journal of Critical Reviews, 7(14). https://doi.org/10.31838/jcr.07.14.326
Shaban, T., & Ravalia, M. (2017). Genetic theory-a suggested cupping therapy mechanism of action. F1000Res, 6, 1–7.
Strazzullo, P., D’Elia, L., Kandala, N. B., & Cappuccio, F. P. (2009). Salt intake, stroke, and cardiovascular disease: meta-analysis of prospective studies. BMJ (Clinical Research Ed.), 339(7733), 1296. https://doi.org/10.1136/BMJ.B4567
Syarli, S., & Arini, L. (2021). Factors Causing Hypertension in the Elderly: Literature Review. Ahmar Metastasis Health Journal, 1(3), 112–117. https://doi.org/10.53770/AMHJ.V1I3.11
World Health Organization. (2012). Sodium intake for adults and children. World Health Organization.
Wu, H. G., Zhou, L. bin, Pan, Y. Y., Huang, C., Chen, H. P., Shi, Z., & Hua, X. G. (1999). Study of the mechanisms of acupuncture and moxibustion treatment for ulcerative colitis rats in view of the gene expression of cytokines. World Journal of Gastroenterology, 5(6), 515. https://doi.org/10.3748/WJG.V5.I6.515
Article Metrics
Abstract view : 490 timesPDF - 74 times
DOI: https://doi.org/10.26714/sjpkm.v2i1.11166
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Lihat Statistik Saya
Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC Universitas Muhammadiyah Semarang
Telepon: 02476740287
Faks: 02476740287
Email: [email protected]