Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Menurunkan Angka Kejadian Berulang Ruam Kulit Balita di Desa Mranggen Demak

Dewi Setyawati(1), Erna Sulistyawati(2*), Nur Ulfa Amalia(3), Dian Julistyanissa(4), Astiani Nur Kharisma Wati(5), Rita Nur Mulya Sari(6), Dyah Retno Udayanti(7)


(1) Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Universitas Muhammadiyah Semarang
(3) Universitas Muhammadiyah Semarang
(4) Universitas Muhammadiyah Semarang
(5) Universitas Muhammadiyah Semarang
(6) Universitas Muhammadiyah Semarang
(7) Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Masalah kulit yang banyak dialami balita yaitu miliaria atau biang  keringat yang mengakibatkan terjadinya ruam kulit. Tujuan  kegiatan ini adalah untuk menurunkan angka kejadian  berulang ruam kulit balita melalui pendidikan kesehatan  perilaku hidup bersih dan sehat ke ibu yang memiliki balita  di posyandu balita Jatikusuma 2 dan 3 Desa Mranggen  Demak. Kegiatan ini melibatkan pemerintah desa, tokoh  masyarakat, kader kesehatan dan para ibu dengan balita di  wilayah kerja posyandu balita Jatikusuma 2 dan 3 Desa  Mranggen, Demak. Kegiatan ini dilakukan tiga tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan tindak  lanjut. Perencanaan dilakukan untuk mengedukasi ibu dengan anak usia 0-5 tahun tentang pentingnya PHBS guna mencegah terjadinya kejadian berulang ruam kulit.  Pelaksanaan pendidikan kesehatan dilakukan dengan  metode small group discussion yaitu dengan membagi tiap  ibu setelah pemeriksaan posyandu menjadi kelompok kecil  terdiri dari 3 penyaji data dan 5 ibu yang memiliki balita. Kegiatan dilaksanakan dengan baik dan mendapat respon kooperatif, antusias, dan aktif setiap kegiatan dilakukan.

Keywords


Pemberdayaan; ruam kulit; balita

Full Text:

PDF

References


Apriliani, & Mahdiana. (2021). Hubungan Pengetahuan dan Perilaku Hidup Bersih dengan Penyakit Kulit di Puskesmas Makbon Kabupaten Sorong. MPPKI (Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia The Indonesian Journal of Health Promotion), 2(1), 56–61. https://www.jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/MPPKI/article/view/2470/2256

Basri. (2022). Sosialisasi Ruam Popok Untuk Meningkatkan Wawasan Ibu-Ibu Posyandu Demi Balita Yang Sehat. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 1898–1909. http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kreativitas/article/view/5080/4371

Depkes RI. (2018). 10 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga. Departemen Kesehatan RI, 1–48. https://promkes.kemkes.go.id/download/dm/files1526booklet phbs rumah tangga.pdf

Faturahmah. (2021). Gambaran Pengetahuan Ibu Bayi Usia 0-11 Bulan Tentang Diaper ( WHO ) pada tahun 2012 prevalensi iritasi kulit ( ruam popok ) pada bayi. Jurnal Pendidik Indonesia, 4(2), 129–136. http://jurnal.intancendekia.org/index.php/JPIn/article/view/205

Lensoni, & Rahmawati. (2020). Pelatihan Pencegahan Penularan Penyakit Scabies dan Peningkatan Hidup Bersih dan Sehat Bagi Santriwan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(3), 470–475. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v4i3.4519

Luvilla. (2019). Hubungan Pengetahuan Dan Perilaku Ibu Dengan Kejadian Biang Keringat Pada Bayi Dan Batita. Diponegoro Medical Journal (Jurnal Kedokteran Diponegoro), 8(3), 937–946. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/24419

Mayrona, & Widodo. (2018). Pengaruh Sanitasi Lingkungan Terhadap Prevalensi Terjadinya Penyakit Scabies Di Pondok Pesantren Matholiul Huda Al Kautsar Kabupaten Pati. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 7(1), 100–112. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/19354

Nadiya. (2020). Hubungan Personal Hygiene Dan Sanitasi Lingkungan Dengan Penyakit Scabies Pada Santri Di Pondok Pesantren Sa’Adatuddaren. Contagion: Scientific Periodical Journal of Public Health and Coastal Health, 2(2), 99. https://doi.org/10.30829/contagion.v2i2.7240

Nirmala. (2018). Kejadian Penyakit Kulit Scabies ditinjau dari Personal Hygiene. Stikes surya mitra husada, 2. file:///C:/Users/asus/Downloads/Kejadian Penyakit Kulit Scabies ditinjau dari Personal Hygiene (1).pdf

Putri, & Ludiana. (2021). Penerapan Pendidikan Kesehatan untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu dalam Perawatan Daerah Perianal pad Bayi usia 0-12 bulan di WIlayah Kerja Puskesmas Ganjar Agung Kota Metro. Jurnal Cendikia Muda, 2(September), 390–398. http://www.jurnal.akperdharmawacana.ac.id/index.php/JWC/article/viewFile/363/224

Saputra. (2019). Hubungan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Dengan Timbulnya Penyakit Scabies Pada Santri. Nursing News, 4(1), 41–53. https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/view/1472

Sari. (2020). Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Perawatan Kulit Pada Bayi Dan Balita Di Desa Gonilan. Avicenna : Journal of Health Research, 3(2), 33–42. https://doi.org/10.36419/avicenna.v3i2.415

WHO. (2021). Gambaran Pengetahuan Sikap dan Perilaku Penderita Skabies Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Pejawaran Tahun 2021. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 7(01), 2013–2015. file:///C:/Users/USER/Downloads/186-Article Text-398-1-10-20210826 (1).pdf

Yuniar, & Khomsan. (2020). Hubungan antara Perilaku Gizi dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) dengan Status Gizi Baduta Di Kabupaten Cirebon Association between Nutritional Behavior and Clean and Healthy Lifestyle Behavior ( CHLB ) with Nutritional Status of Under Two-Years. IAGIKMI Universitas Airlangga. https://doi.org/10.20473/amnt.

Yuwanto. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Phbs (Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat) Terhadap Kejadian Scabies Pada Santriwan Di Pondok Pesantren Nurul Islam Kecamatan SumbersarI. 5(1), 339–346. https://media.neliti.com/media/publications/293122-influence-of-phbs-knowledge-clean-and-he-22648558.pdf

Zahtamal, & Restila. (2022). Analisis Hubungan Sanitasi Lingkungan Terhadap Keluhan Penyakit Kulit. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(1), 9–17. https://doi.org/10.14710/jkli.21.1.9-17


Article Metrics

Abstract view : 205 times
PDF - 19 times

DOI: https://doi.org/10.26714/sjpkm.v2i1.12866

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lihat Statistik Saya

Universitas Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC Universitas Muhammadiyah Semarang

Telepon: 02476740287
Faks: 02476740287
Email: [email protected]