PEMBUATAN BRIKET BIOARANG DARI LIMBAH ABU KETEL, JARAK DAN GLISERIN
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Kenaikan harga bahan bakar minyak membawa dampak naiknya harga sembako dan berbagai kebutuhan hidup lainnya. Hal ini akan berdampak pada beban hidup masyarakat yang semakin berat apabila tidak diimbangi dengan peningkatan pendapatan. Sebagai konsekuensinya, suka tak suka, subsidi BBM akan terus dikurangi dan secara langsung harga BBM makin mahal di masa datang. Maka seiring dengan itu, kini persoalan yang amat mendesak adalah pengadaan diversifikasi energi guna mengurangi ketergantungan pada BBM yang berbahan baku fosil ini. Maka penelitian ini diharap sebagai solusi sebagai pengganti BBM, Dapat mengetahui seberapa besar nilai kalor yang terkandung di dalam briket sisa pembakaran dari hasil penelitian, dengan metodologi eksperimen dapat menentukan klasifikasi briket sisa pembakaran: nilai kalor rata-rata variasi 50% SBB - 50% LJ dihasilkan 3383 kkal/kg. Pada variasi 60% SBB – 40% dihasilkan nilai kalor rata-rata 2971 kkal/kg, variasi 70% SBB – 30% LJ dihasilkan nilai kalor rata-rata 2858 kkal/kg, variasi 80 % SBB – 20% LJ dihasilkan 2728 kkal/kg dan variasi 90% SBB – 10% LJ dihasilkan nilai kalor rata-rata 2651. kkal/kg.
Kata Kunci: Briket Bioarang, Abu Ketel, Jarak, Gliserin
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 1543 timesPDF - 652 times
DOI: https://doi.org/10.26714/traksi.13.1.2013.%25p
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
TRAKSI : Majalah Ilmiah Teknik Mesin
ISSN : 1693-3451 (Pinted) e-ISSN : 2579-9738 (Online)
Published by: LP2M Unimus bekerjasama dengan APTI (Asosiasi Profesi Teknik Indonesia)
Jl. Kasipah No. 12 Semarang
E-mail: [email protected] Call: 0248445768
Sponsors
Asosiasi Profesi Teknik Indonesia (APTI)
Website: www.apti.or.id