Penurunan Hipertermia Pada Pasien Kejang Demam Menggunakan Kompres Hangat
(1) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author
Abstract
Kejang demam adalah kelainan neurologis yang paling sering ditemukan pada anak-anak, karena munculnya kejang demam yang berhubungan dengan usia, tingkat suhu dan kecepatan kenaikan suhu, termasuk faktor keturunan yang juga berperan dalam peningkatan kejang demam di mana anggota keluarga pasien memiliki kesempatan untuk mengalami kejang lebih banyak daripada anak-anak normal. Karya ilmiah ini bertujuan untuk memahami konsep dasar, mendapatkan informasi, dan memberikan asuhan keperawatan mengenai kejang demam pada anak-anak. Penulis menggunakan metode deskripsi, sedangkan sampelnya adalah data yang diperoleh dengan cara wawancara, pemeriksaan fisik, pengamatan kegiatan, memperoleh catatan dan laporan diagnostik. Setelah tindakan keperawatan selama 3 hari diagnosis utama hipertermia berhubungan dengan penyakit, dan selama intervensi kompres hangat selama tiga hari berturut-turut masalah keperawatan utama hipertermia tidak dapat diatasi. Kolaborasi antara tim kesehatan dan pasien atau keluarga sangat diperlukan untuk keberhasilan asuhan keperawatan kepada pasien sehingga masalah keperawatan pasien mengenai hipertermia dapat diimplementasikan dengan baik dan masalah dapat diselesaikan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al Jihad, M. N., Hartati, E., & Rejeki, S. (2019). Pengalaman ibu hamil tentang peran perawat pada perilaku sehat ibu hamil di kota semarang. Universitas Diponegoro.
Anisa, K. (2019). Efektifitas Kompres Hangat Untuk Menurunkan Suhu Tubuh Pada an.D Dengan Hipertermia. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan: Wawasan Kesehatan, 5(2), 122–127. https://doi.org/10.33485/jiik-wk.v5i2.112
Depkes, R.I. (2013). Profile Kesehatan Indonesia tahun 2013. Jakarta : Kementerian Kesehatan
Dewi, A. K. (2016). Perbeedaan Penurunan Suhu Tubuh Antara Pemberian Kompres Hangat Dengan Tepid Sponge Bath Pada Anak Demam. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 1(1), 63–71.
Fida & Maya.(2012). Pengantar Ilmu Kesehatan Anak.Jogjakarta : D-Medika.
Gan, Wilwana., Soetjiningsih (2009, July). Knowledge, attitude, and practices of parents with children of first time and reccurent febrile seizure.Pediatrica Indonesiana, 48. 193-198.
Harjaningrum, A. (2011). Smart Patient : Mengupas Rahasia Menjadi Pasien Cerdas.Jakarta : PT. Lingkar Pena Kreative
Hasan, A. (2018). Pengaruh kompres hangat terhadap perubahan suhu tubuh pada pasien febris. 7, 1–6.
Kakalang, J. P., Masloman, N., & Manoppo, J. I. C. (2016). Profil kejang demam di Bagian Ilmu Kesehatan Anak RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado periode Januari 2014 – Juni 2016. E-CliniC, 4(2), 0–5. https://doi.org/10.35790/ecl.4.2.2016.14396
Mariyam, M., & Yosafianti Pohan, V. (2017). Optimalisasi Kualitas Balita Melalui Peningkatan Kemampuan Kader BKB Dalam Deteksi Dini Gangguan Perkembangan Balita. Prosiding Seminar Nasional & Internasional, 1(1). Retrieved from http://103.97.100.145/index.php/psn12012010/article/view/2926
Masruroh, R., Hartini, S., & Astuti, R. (2017). Efektivitas Pemberian Kompres Hangat Di Axilla Dan Di Femoral Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Pada Anak Demam Usia Prasekolah Di Rsud Ambarawa. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan (JIKK), III(2).
Mohammadi, M. (2010).Febrile Seizures : Four Steps Alogarithmic Clinical Approach.Iranian Journal of Pediatrics, volume 20 (No 1), page 5-15. http://journals.tums.ac.ir
Nurachman E. (2009). Asuhan Keperawatan Bermutu di Rumah Sakit. Sumber: http//www.pdpersi.co.id.?show=detailnews=artikel
Potter, P. A., & Perry, A. G. (2010). Buku ajar fumdamental keperawatan: konsep, proses, dan praktik. Jakarta: EGC.
PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Defenisi dan Indikator Diagnostik. Jakarta: DPP PPNI
Profil Kesehatan Kota Semarang Tahun 2018. Semarang: Dinas Kesehatan Kota Semarang, 2018.
Purwanti, S., & Ambarwati, W. N. (2008). Pengaruh kompres hangat terhadap perubahan suhu tubuh pada pasien anak hipertermia di ruang rawat inap RSUD DR. Moewardi surakarta. Berita Ilmu Keperawatn, 1(2), 81–86.
Rahmasari, V., & Lestari, K. (2018). Review: Manajemen Terapi Demam Tifoid: Kajian Terapi Farmakologis dan Non Farmakologis. Farmaka, 16(1), 184–195. https://doi.org/10.24198/JF.V16I1.17445
Rejeki, S. (2008). Studi Fenomenologi: Pengalaman Menyusui Eksklusif Ibu Bekerja Di Wilayah Kendal Jawa Tengah. Nurse Media: Journal of Nursing, 2(1), 1–44. https://doi.org/10.14710/nmjn.v2i1.734
Rosandy, RT dan Ismawati, Rita.2013. Pengembangan Buku Perencanaan Menu Untuk Penderita Penyakit Kejang Demam. Ejournal boga. Volume 2, nomor 1, tahun 2013, edisi yudisium periode Februari 2013, hal 109-117.
Sodikin. (2012). Prinsip Perawatan Demam Pada Anak. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sujono Riyadi, Sukarmin (2009), Asuhan Keperawatan Pada Anak, Edisi Pertama. Yogyakarta : Graha Ilmu
Wardiyah, A., Setiawati, & Romayati, U. (2016). Perbandingan Efektifitas Pemberian Kompres Hangat Dan Tepid Sponge Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Yang Mengalami Demam Di Ruang Alamanda Rsud Dr . H . Abdul Moeloek. Jurnal Kesehatan Holistik, 10(1), 36–44.
Wibisono, A. (2015). Asuhan Keperawatan Pada An.M Dengan Gangguan Sistem Persarafan : Kejang Demam Di Ruang Mawar RSUD Banyudono Boyolali. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Wong, DL Dkk (2009). Buku Ajar Keperawatan Pediatric Wong Ed.6, Vol.2,Jakarta : EGC
Wowor, M. S., Katuuk, M. E., & Kallo, V. D. (2017). Efektivitas Kompres Air Suhu Hangat Dengan Kompres Plester Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Demam Usia Pra-Sekolah Di Ruang Anak Rs Bethesda Gmim Tomohon. Jurnal Keperawatan, 5(2).
Article Metrics
Abstract view : 4508 timesPDF - 837 times
DOI: https://doi.org/10.26714/nm.v1i1.5499
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 DERA ALFIYANTI
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang
Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: [email protected]