DIFFERENTIAL COUNTING BERDASARKAN ZONA BACA ATAS DAN BAWAH PADA PREPARAT DARAH APUS
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar belakang: Differensial counting merupakan hitung jenis lekosit dilakukan bersama-sama dengan pemeriksaan apus darah tepi. Bentuk preparat darah apus adalah simetris sehingga dimungkinkan distribusi yang sama atau hampir antara zona atas dan bawah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara zona atas dan bawah sehingga pembacaan pada zona IV sampai VI dapat dilakukan guna menghitung 100 sel lekosit.
Metoda: Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Patologi Klinik Unimus antara bulan April sampai Juni 2009. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan cara membandingkan hasil hitung jenis sel lekosit berupa basofil, eosinofil, staff, segmen dan limfosit pada zona atas dan bawah preparat darah apus. Sampel diperoleh secara purposif dari mahasiswa D III Analis Kesehatan sebanyak 10 orang berupa darah vena. Masing-masing sampel dibuat preparat apus duplo menggunakan pengecatan Giemsa. Pembacaan preparat darah apus dilakukan pada zona atas dan bawah masing-masing sebanyak 100 sel lekosit. Dibandingkan rerata zona atas dan bawah, analisis data menggunakan analisis statistik dengan program komputer SPSS. Teknik analisis data untuk mengetahui perbedaan jenis-jenis lekosit yang berupa basofil, eosinofil, staff, segmen dan limfosit menggunakan analisis t test relatid / Wilcoxon.
Hasil penelitian: tidak terdapat perbedaan hasil penghitungan jenis-jenis lekosit antara zona atas dan bawah.
Simpulan: hitung jenis lekosit dapat dilakukan pada salah satu bagian yaitu atas atau bawah zona IV sampai VI.
Kata kunci: Differential counting, zona atas dan bawah
Metoda: Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Patologi Klinik Unimus antara bulan April sampai Juni 2009. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan cara membandingkan hasil hitung jenis sel lekosit berupa basofil, eosinofil, staff, segmen dan limfosit pada zona atas dan bawah preparat darah apus. Sampel diperoleh secara purposif dari mahasiswa D III Analis Kesehatan sebanyak 10 orang berupa darah vena. Masing-masing sampel dibuat preparat apus duplo menggunakan pengecatan Giemsa. Pembacaan preparat darah apus dilakukan pada zona atas dan bawah masing-masing sebanyak 100 sel lekosit. Dibandingkan rerata zona atas dan bawah, analisis data menggunakan analisis statistik dengan program komputer SPSS. Teknik analisis data untuk mengetahui perbedaan jenis-jenis lekosit yang berupa basofil, eosinofil, staff, segmen dan limfosit menggunakan analisis t test relatid / Wilcoxon.
Hasil penelitian: tidak terdapat perbedaan hasil penghitungan jenis-jenis lekosit antara zona atas dan bawah.
Simpulan: hitung jenis lekosit dapat dilakukan pada salah satu bagian yaitu atas atau bawah zona IV sampai VI.
Kata kunci: Differential counting, zona atas dan bawah
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 12052 timesPDF - 6243 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
UNIMUS | Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang
email:[email protected] http://unimus.ac.id