Pemanfaatan Lahan Pertanian Desa Teuladan, Aceh Besar untuk Budidaya Nilam Berkelanjutan

Hazful Maizi(1), Friesca Erwan(2*), Yulia Sawitri(3), Aisyah Juliawulan Malahayati(4), Zaudhatul Ulya(5), Meutia Fadilla(6), Awal Aflizal Zubir(7), Hifnalisa Hifnalisa(8), Muhibbuddin Muhibbuddin(9), Geta Ambartiasari(10)


(1) Universitas Syiah Kuala
(2) Universitas Syiah Kuala
(3) Universitas Syiah Kuala
(4) Universitas Syiah Kuala
(5) Universitas Syiah Kuala
(6) Universitas Syiah Kuala
(7) Universitas Syiah Kuala
(8) Universitas Syiah Kuala
(9) Universitas Syiah Kuala
(10) Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Serambi Mekkah
(*) Corresponding Author

Abstract


Kebutuhan minyak nilam sebagai bahan baku pada sektor industri parfum dunia cukup tinggi, sedangkan pasokan minyak nilam dari negara eksportir khususnya Indonesia masih belum dapat dipenuhi secara optimal. Provinsi Aceh merupakan salah satu daerah penghasil minyak nilam di Indonesia terus melakukan ekspansi lahan pertanian nilam sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan produktivitas, namun tidak semua lahan pertanian ideal untuk budidaya nilam. Untuk itu perlu dilakukan identifikasi potensi sumber daya lahan pertanian yang ideal dan berkelanjutan untuk budidaya nilam. Dengan pemanfaatan lahan potensial baru maka akan berdampak pada peningkatan produktivitas minyak nilam. Identifikasi dan pemetaan lahan dilakukan dengan metode observasi dan memanfaatkan instrumen indikator calon lahan yang meliputi kualitas lahan, jenis lahan, akses, sistem keamanan lahan, sistem drainase, sumber air, kualitas air tanah, hingga pada identifikasi kerentanan lahan terhadap bencana alam. Pada artikel ini diuraikan tahapan pengabdian untuk mengidentifikasi potensi lahan budidaya nilam di Desa Teuladan Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar, yang terdiri dari sosialisasi program, forum group discussion (FGD), dan wawancara petani menggunakan survey calon lahan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa lahan pertanian di Desa Teuladan ideal untuk budidaya nilam berkelanjutan. Dengan adanya lahan ideal dan dibekali dengan pemahaman terkait pengelolaan budidaya nilam yang baik dan benar, maka diharapkan dapat menghasilkan minyak nilam berkualitas yang akan secara langsung berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya para petani Desa Teuladan.

Keywords


identifikasi lahan; pemetaan lahan nilam; budidaya nilam; industri minyak nilam

Full Text:

PDF

References


Anantanyu, S., Permatasari, P., Winarno, J., Suwarto, S., & Wibowo, A. (2022). Strategi Komunikasi Pemasaran melalui Digital Marketing Minyak Kayu Putih Pada Kelompok Tani Hutan (KTH) Wonolestari, Desa Wonoharjo Boyolali. Jurnal Surya Masyarakat, 5(1), 60-67. https://doi.org/10.26714/jsm.5.1.2022.60-67

Authar, N. D. M., Puteh, A., & Alfiady, T. (2021). Structure, behavior, and market performance on marketing of patchie oil in Bukut Village, Terangun District Gayo Lues District. International Journal of Economic, Business, Accounting, Agriculture Management and Sharia Administration (IJEBAS), 1(2), 381-398. https://doi.org/10.54443/ijebas.v1i2.110

BPS (Badan Pusat Statistik). 2023. Jumlah Desa1/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Besar Tahun 2023.

Erwan, F. (2023). Stakeholder engagement analysis of one village one product (OVOP) movement in Aceh, Indonesia. Journal of Community Positive Practices, (3), 27-39. https://doi.org/10.35782/JCPP.2023.3.03

Maizi, H., & Sastra, H. Y. (2020, September). Mapping Upstream and Downstream Process in The Patchouli Oil Industry Using Supply Chain Operations Reference Model Version 12.0 (SCOR 12.0). In IOP Conference Series: Materials Science and Engineering (Vol. 931, No. 1, p. 012008). IOP Publishing.

https://doi.org/10.1088/1757-899X/931/1/012008

Rahmayanti, D., Hadiguna, R. A., Santosa, S., & Nazir, N. (2018). Determining the profit margin in ‘patchouli oil’ supply chain: A case study in Indonesia. Int. J. Adv. Sci. Eng. Inf. Technol, 8(2), 483-488. https://dx.doi.org/10.18517/ijaseit.8.2.3485

Rusli, M. S. (2010). Sukses memproduksi minyak atsiri. AgroMedia. Ernawati et al., 2021

Sampebua, M. R., & Suyono, I. J. (2022). E-Commerce Papua Tani sebagai Marketplace Hasil Pertanian Distrik Skanto Kabupaten Keerom Papua. Jurnal Surya Masyarakat, 4(2), 169-174. https://doi.org/10.26714/jsm.4.2.2022.169-174

Sulistyaningsih, C. R. (2020). Pemanfaatan limbah sayuran, buah, dan kotoran hewan menjadi Pupuk Organik Cair (POC) di kelompok tani Rukun Makaryo, Mojogedang Karanganyar. Jurnal Surya Masyarakat, 3(1), 22-31. https://doi.org/10.26714/jsm.3.1.2020.22-31

Widiaswanti, E., & Yunitarini, R. (2021). Conceptual model of essential oil agroindustry development by using system dynamics approach. In E3S Web of Conferences, 328, 05003. EDP Sciences. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202132805003


Article Metrics

Abstract view : 39 times
PDF - 15 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jsm.7.2.2025.329-336

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Jurnal Surya Masyarakat

Jurnal Surya Masyarakat (JSM) is licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jurnal Surya Masyarakat (JSM)
p-ISSN:  2623-0364; e-ISSN: 2623-0569
Published by: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Semarang