English for Jobseekers: Pelatihan Keterampilan Berbahasa Inggris untuk Anak Muda Pencari Kerja di Rumah Siap Kerja Jakarta

Ince Dian Aprilyani Azir(1*)


(1) Politeknik Negeri Media Kreatif
(*) Corresponding Author

Abstract


Angka pengangguran muda yang mencapai 43,4 persen menjadi titik tolak Rumah Siap Kerja sebagai pusat pelayanan terpadu untuk kegiatan pelatihan keterampilan kerja dan kewirausahaan. Berbagai pelatihan sudah digelar oleh Rumah Kerja sebagai mitra pengabdi. Hanya saja, salah satu kemampuan yang wajib dimiliki oleh para kaum muda untuk memperoleh pekerjaan yang layak yaitu kemampuan komunikasi berbahasa Inggris belum pernah diadakan kegiatan pelatihan sebelumnya.udah banyak riset yang membuktikan bahwa kemampuan berbahasa Inggris adalah kunci untuk bisa unggul hampir di semua aspek kehidupan manusia. Inisiasi kegiatan pelatihan terhadap kemampuan bahasa Inggris di Rumah Kerja dilaksanakan sebagai solusi peningkatan keterampilan komunikasi Berbahasa Inggris baik secara tertulis maupun secara lisan dalam tujuan khusus untuk mencari pekerjaan. Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan pengetahuan dan keterampilan membuat profil diri dalam bentuk CV secara daring dan konvensional juga dalam bentuk media sosial profesional. Selain itu, peserta juga mendapatkan pengetahuan dan pengalaman bagaimana membuat surat lamaran kerja secara konvensional dan elektronik. Tidak hanya itu, peserta juga mendapatkan simulasi praktek wawancara kerja dalam Bahasa Inggris. Simulasi wawancara kerja dengan penulis menjadi kegiatan akhir dari pelatihan ini untuk mengevaluasi hasil pembelajaran para peserta selama pelatihan.

Kata kunci: pelatihan, keterampilan, bahasa inggris, pencari kerja, anak muda

Abstract

The high number of youth unemployment reached 43.4 percent to be the starting point of Rumah Siap Kerja as a hub for job skills and entrepreneurship training activities. Various trainings have been held by the Rumah Siap Kerja as a partner of this training activity. Unfortunately, there has not been any English training conducted in the partner institution while English skills have been considered as the key to excellence in almost all aspects of human life. This inspires the trainer to provide the training entitled English for Jobseekers as a solution for English communication skills either in writing or orally within the English for specific purpose of seeking jobs. In this activity, participants gain knowledge and skills to create self-identity in the form of online and written CV as well as in the form of professional social media. In addition, participants also gained the knowledge and experience on how to write a cover letter and send it via email based on the email ethics explained by the trainer previously. Moreover, the participants experience the interview practice in English. Simulating a job interview with the author became the final activity of the training to evaluate the participants ' learning outcomes during the training.


Keywords


training, skills; english; jobseekers; youth

Full Text:

PDF

References


Al-Sibai, D. (2004). Promoting oral fluency of second language learners. Retrieved on October, 13.

Aungwatanakun, S. (1994) English Teaching Methodology, (2nd), Bangkok: Chulalongkorn University Press.

Azir, I. D. A. (2019). Applying Peer Scaffolding to Enhance the EFL Vocational Students’ Speaking Skills. Ethical Lingua: Journal of Language Teaching and Literature, 6(2), 149-157.

Bps.go.id. (2019). Badan Pusat Statistik. [online] Available at: https://www.bps.go.id/pressrelease/2018/11/05/1485/agustus-2018--tingkat-pengangguran-terbuka--tpt--sebesar-5-34-persen.html [Diakses 24 Jul. 2019].

Di Gropello, E., Kruse, A., & Tandon, P. (2011). Skills for the labor market in Indonesia: trends in demand, gaps, and supply. The World Bank.

Laksmi, E. D. (2006). " SCAFFOLDING" STUDENTS'WRITING IN EFL CLASS: IMPLEMENTING PROCESS APPROAC. TEFLIN Journal, 17(2), 144-156.

Lie, A. (2007). Education policy and EFL curriculum in Indonesia: Between the commitment to competence and the quest for higher test scores. TEFLIN journal, 18(1), 01-15.

Rezaei, M., &Shokrpour, N. (2011). Teacher Vs. Peer Scaffolding Modes in L2 Writing Classes: a Consideration of Genre Approach to Writing. Indonesian JELT, 7(2), 40-64.

Richards, J. C. (2008). Teaching listening and speaking. Cambridge, England: Cambridge university press.

Santoso, A. (2010). Scaffolding an EFL (English as a foreign language) ‘effective writing class in a hybrid learning community (Doctoral dissertation, Queensland University of Technology).


Article Metrics

Abstract view : 813 times
PDF - 215 times

DOI: https://doi.org/10.26714/jsm.2.1.2019.20-28

Refbacks



Copyright (c) 2019 Jurnal Surya Masyarakat

Jurnal Surya Masyarakat (JSM) is licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jurnal Surya Masyarakat (JSM)
p-ISSN:  2623-0364; e-ISSN: 2623-0569
Published by: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Semarang